BANTU TMMD-Dandim 1007/Bjm Letkol Nopid Arif saat bicara dengan warga Kuin Kecil, Senin (17/6/2019) pagi. (foto:sum)
Banjarmasin, BARITO – Kawasan Jalan Kuin Kecil RT 15 Kelurahan Mantuil Banjarmasin Selatan dicanangkan menjadi TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 105, Senin (17/6/2019) pagi. Hal itu disampaikan Dandim 1007/Bjm Letkol Nopid Arif kepada warga setempat di Masjid AL Muhajirin.
Sebelum kegiatan itu dimulai dandim mengajak doa bersama sebelum besok dilaksanakan gotong royong tersebut. Karena TMMD ke 105 itu dibuka pada 10 Juli dan ditutup 7 Agustus ata dikerjakan selama satu bulan nanti. Dengan panjang jalan 1.525 meter dan sebanyak 15 jembatan kecil.
“Kita buktikan kita dapat bekerjasama yang tentunya didahului niat baik maka pembangunan menjadi terlaksana. Sehingga bermanfaat untuk pertanian dan perkebunan dan lainnya”sebutnya.
Saat ini akan didatangkan material lewat sungai dan kalau pra pelaksanaan sudah jalan akan dibuka Walikota Banjarmasim pada 10 Juli nanti. “Nanti juga sekaligus ada pembagian paket sembako dan sejenisnya.”tambah Nopid Arif.
Untuk itu dia minta dberikan kelancaran dan kemudahan sehingga semuanya bermanfaat di Kuin Kecil ini. Dengan kerjasama itu dapat membuktikan kepada pemerintah dan pimpinan TNI di Jakarta. “Jadi Kuin Kecil Jangan hanya jadi kawasan tertinggal, tapi harus jadi salah satu pusat kota Banjarmasin yang sama kemajuannya dengan kelurahan lain,”terang dandim didampingi Danramil Selatan Mayor Sudjono.
Lantaran kondisinya selalu banjir dan jalan sulit harus diatasi segera. Dan hal itu akan menukbuhkan rasa nasionalisme dengan gotong royong TNI dan rakyat.”Kita juga akan merehab mushala Asyuhada, agar ibadah nyaman dan sejuk serta ramai jamaahnya,”tuturnya.
Tak hanya membangun jalan, pihaknya juga akan memberikan bibit kopi gratis kepada untuk ditanam di Kuin Kecil. Hasilnya akan ada pembeli yang memberi bibit tersebut. “Jadi jangan khawatir biji kopi siap dibeli ,”ucap Nopid Arif didampingi Lurah Mantuil Mukhlisin R.
Usai Doa bersama di masjid setempat dan meninjau lokasi TMMD, Dandim menjelaskan, pelaksanaan itu diawali dengan keinginan dan kebutuhan dari masyarakat sendiri yang menyampaikan kepada pihaknya. Melalui Babinsa Serda Ahmad menyampaikan kemauan dari masyarakat keluhan masyarakat tentang jalan dan kondisi yang sulit dilalui kendaraan sulit apalagi mobil.
Dia menyatakan, masyarakat sangat membutuhkan dengan adanya TMMD ini, terkait kesulitannya adalah material yang harus menggunakan kapal sungai karena lewat badan jalan tidak bisa mobil masuk.
Sementara medan di jalan ini belum jadi akhirnya dan harus benahi semuanya serta jembatan pun harus dirombak semuanya. “Mudahan cuaca musim hujan tidak tergenang air kita bisa melaksanakan pembuatan jalan dengan cepat. Untuk jembatannya ada yang 4 yang besar yang 11 nya yang kecil-kecil dan satu pakai gorong-gorong,”sebutnya.
Nopid Arif mengungkapkan, untuk target harus selesai sebulan, namun dari Pemkot menargetkan tiga bulan. Sementara juga dalam TMMD itu melibatkan pihak lain seperti Polri, Lanal, Satpol PP, BPBD, LH, Resuce dan FKPPI.
Lurah Mantuil Mukhlisin R menambahkan, walaupun Kuin Kecil ini tempatnya dianggap terpencil tapi ini salah satu bagian dari kota Banjarmasin dan bangga menjadi Ops TMMD tersebut. “Harapan Kita agar pembangunan sampai ke bawah, karena beberapa kali usulan-usulan namun belum ada realisasi,”ujarnya.
Untuk itu pihaknya siap saling bahu-membahu dan gotong royong bersama warga sebanyak 150 KK yang siap bersinergis demgan TNI.
Arsuma