Bupati Kotim Sidak Kebersihan Usai Pembongkaran Toko

by admin
0 comment 2 minutes read

Bupati Kotim, Supian Hadi dan Kadis Perdagin Sampit, Redy Setiawan cek kelapangan hasil dari gotong royong dengan para pedagang. (zainal/brt).

Sampit,BARITO – Pembongkaran toko dipinggiran pelabuhan Habaring Hurung yang biasa disebut masyarakat pelabuhan bongkar muatan barang, Bupati Kotim Supian Hadi Sabtu (23/2) didampingi Kadis Perdagin Sampit, Redy Setiawan melihat langsung situasi hasil gotong royong usai dibongkarnya toko tersebut.
Dari beberapa bagian memang masih ada terlihat sampah yang belum diangkut dan belum dibersihkan, hal itu disebabkan tenaga yang tersedia untuk membersihkan sangat terbatas. Namun apa yang disampaikan oleh Redy Setiawan pada saat, mendampingi Supian Hadi akan dilanjutkan pada hari berikutnya.
“Semoga sisa yang masih belum bisa terangkut ini minggu depan sudah selesai semuanya dibersihkan, sehingga aktivitas masyarakat tidak terganggu.”Harap Redy.
Disela pengecekan hasil gotong royong membersihkan sisa sisa sampah di pelabuhan Habaring Hurung, Supian Hadi berterima kasih sekali atas dukungan pedagang yang mengerti dan berharap dukungannya terus, agar penataan para pedagang berjalan dengan lancar demi kenyamanan bersama serta roda perekonomian di Kotim bisa lancar.
“Saya mohon dukungan kepada semua pedagang, agar bisa membantu pemerintah melakukan penataan kota khususnya di Sampit ini.”Pinta Supian Hadi.
Selain itu untuk fasilitas kebersihan khususnya untuk toko pelabuhan Jelawat yang baru ditempati oleh pedagang, semuanya sudah tersedia hal ini juga tidak terlepas dengan adanya dukungan dan partisipasi dari Bank Kalteng Sampit.
“Kemarenkan sudah disampaikan oleh pimpinan Bank Kalteng Sampit, mereka melalui dana CSR membantu Tong Sampah, Sapu dan nama Toko ini dan kita sangat berterima kasih sekali.”Ungkap Supian Hadi kembali.
Untuk toko yang belum ditempati atau belum diundi, Supian Hadi berharap secepatnya pedagang dipindahkan ketempat yang sudah tersedia ini. Hingga toko yang kosong kalau semuanya sudah terisi atau ditempati, secara otomatis pertokoan yang berada di pelabuhan dekat patung Jelawat ini menjadi rami oleh pembeli.
“Tadi saya sudah meminta kepada pak Redy agar secepatnya toko yang belum ditempati ini segera ditempati.”Ujarnya. Zainal.

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment