Banjarmasin, BARITO – Seorang bocah bernama Muhammad Wahid yang berusia 9 tahun meninggal, setelah kejang usai berenang di Sungai Pekapuran, Minggu (12/4/2020) pukul 10.30 Wita.
Korban warga Jalan Pekapuran Raya RT 28 Gang Dewa Ruci 2, Kelurahan Pekapuran Raya, Kecamatan Banjarmasin Timur itu membuat geger warga sekitar.
Anggota Satuan polisi Air (Sat) Polair Polresta Banjarmasin mendapat kabar dari relawan kemudian menuju lokasi kejadian di Sungai Pekapuran Jembatan 10. Kemudian melakukan pemeriksaan terhadap dua orang saksi bernama Dian (16) selaku paman korban dan Bahri (50) keluarga korban.
Kasat Polair Polresta Banjarmasin Kompol John Lois Letedara mengatakan, dari hasil pemeriksaan korban berenang di sungai, karena merasa kelelahan kemudian naik ke tepian.
Korban istirahat dan Dian melihatnya di tepian saat itu kejang. Pada saat Dian mendatangi korban ternyata sudah meninggal dunia. Setelah itu korban dibawa ke rumah dan langsung dimandikan dan dikebumikan pukul 14.00 Wita siang.
“Siang itu sungai dalam kondisi pasang dalam, seperti biasa anak-anak mandi berenang. Dari keterangan dua saksi saat Wahid merasa kejang, korban naik ke tebing, hingga meninggal dunia,”pungkasnya.
Penulis: Arsuma Editor : Mercurius