Beragam Aksi Pada Momentum HPSN 2022

by baritopost.co.id
0 comment 2 minutes read

Pelaihari,BARITO – Momentum Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) yang jatuh setiap 21 Februari menjadi momentum bagi para aktivis dan pegiat lingkungan untuk melakukan berbagai aksi sebagai kepedulian terhadap kelestarian alam, khususnya di Kabupaten Tanah Laut Kalimantan Selatan.

Para aktivis lingkungan yang tergabung dalam organisasi Nayaka Foundation – Cyber Adventure Indonesia melakukan aksi disepanjang bulan Februari, sebut saja mulai dari aksi bersih pantai, penanaman pohon hingga melakukan edukasi lingkungan dengan nama Gerakan Tanam dan Asuh Pohon yang menyasar anak usia Sekolah Dasar (SD) dan SMP.

Kegiatan yang dilaksanakan setiap minggu dimulai dari titik terjauh didaerah ini, dengan aksi bersih pantai di Desa Muara Kintap Kecamatan Kintap, dilanjutkan dengan pengenalan SAR dasar oleh TNI AL Lanal Banjarmasin Pos Muara Kintap bersama kader lingkungan binaan Nayaka Foundation dari SMKN 1 Kintap.

Belum lama tadi kegiatan aksi Bersih Pantai Menara di Desa Swarangan Kecamatan Jorong bersama kader lingkungan dari SMPN 3 Jorong dan RAPI Lokal Jorong-Batuampar. Kegiatan juga diisi dengan penanaman pohon kelapa di pesisir pantai dan edukasi Gerakan Tanam dan Asuh Pohon yang diinisiasi oleh Nayaka – Cyber sejak tahun 2018.

Pada puncak HPSN dilaksanakan di Taman Wisata Alam (TWA) Pantai Batakan Kecamatan Panyipatan Senin, (21/2/22) dengan aksi bersih pantai, penanaman pohon dan edukasi lingkungan. Kegiatan turut menggandeng BKSDA Kalimantan Selatan Seksi Konservasi Wilayah I Taman Wisata Alam Pelaihari, Dinas Kehutanan Provinsi Kalsel melalui Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Tanah Laut, TNI AL Lanal Banjarmasin Pos Batakan, DPD AELI Kalimantan Selatan, WCD Provinsi Kalimantan Selatan, Satuan Polairud Resort Tanah Laut, Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (DPRKPLH) Tanah Laut, Fakultas Kehutanan ULM Banjarmasin, DPC Masata Tanah Laut, RAPI Wilayah Tanah Laut dan kader lingkungan dari SMPN 2 Panyipatan.

“Aksi untuk lingkungan ini nantinya akan ditutup diakhir bulan dengan aksi kick-off Gerakan Tanam dan Asuh Pohon serta bersih-bersih sampah di Muara Pagatan Besar Kecamatan Takisung,” kata Eka Prasetya Aneba, Direktur Eksekutif dan Head Project Operation Nayaka – Cyber Indonesia yang juga merupakan leader World Cleanup Provinsi Kalimantan Selatan.

Sementara itu kepala BKSDA Kalimantan Selatan melalui Kepala SKW I Pelaihari Mirta Sari, serta penanggung jawab TWA Pelaihari Pantai Batakan memberikan apresiasi atas kegiatan yang dilaksanakan.

“Peringatan HPSN tahun ini terasa istimewa dengan sinerginya beberapa instansi dan dinas untuk bersama menjaga lingkungan, tanpa dukungan semua pihak, kegiatan bakti HPSN tidak akan berjalan sebagaimana mestinya,”tuturnya.

Hal senada diutarakan Akp Supriyanto Kasat Polairud Polres Tanah Laut selaku Koordinator Lapangan giat HPSN dalam arahan aksi menyampaikan bahwa kebersihan adalah tanggung jawab bersama pemerintah dan masyarakat.

“Keindahan dan kenyamanan tempat wisata akan tercipta jika turut menjaga kebersihannya,”ungkapnya.

Kegiatan ditutup dengan penyerahan perlengkapan kebersihan kepada perwakilan warga oleh Kepala DPRKPLH Tanah Laut sebagai simbol untuk turut menjaga kebersihan di lokasi Taman Wisata Alam.(baz)

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment