Banjar, BARITOPOST.CO.ID – Keinginan Barito Putera meraih kemenangan atas Malut United tidak kesampaian. Laskar Antasari hanya mendapat satu poin yang bermain imbang (1-1) dan satu kartu merah pada putaran kedua Liga 1 Indonesia, Sabtu (8/3/2025) malam WIB di Stadion Demang Lehman Martapura, Kabupaten Banjar.
Dipertemuan ini, Barito Putera sempat kecolongan lebih awal. Malut United membuka keunggulan tiga menit pertandingan berjalan. Yance Sayuri mencatatkan namanya di papan skor.
Menerima umpan Ezequiel Bustos, Sayuri mengirim bola sepakan first time mendatar yang meluncur mulus ke dalam gawang Barito Putera. Malut United memimpin 1-0.
Barito Putera menyamakan kedudukan di menit ke-37. Matias Mier yang berhasil mencetak gol.
Umpan dari Murilo Otavio sebelum menembak bola masuk di kotak penalti, berhasil diselesaikan Matias Mier.
Wasit sempat menyaksikan Video Assistant Referee (VAR) karena ada potensi handball, tapi gol tetap dinyatakan sah.
Kedua tim gagal menambah gol hingga memasuki jeda. Babak pertama ditutup dengan skor sama kuat 1-1.
Tampil dihadapan pendukunya sendiri, Barito Putera bermain dengan 10 pemain di menit ke-81. Levy Madinda mendapat kartu kuning kedua dan harus meninggalkan lapangan.
Malut United gagal memanfaatkan keunggulan jumlah pemain untuk mencetak gol kemenangan. Barito Putera mempertahankan skor 1-1 hingga pluit panjang berbunyi.
Hasil ini membawa Malut United naik ke posisi keenam klasemen Liga 1 dengan 40 poin. Barito Putera tertahan di urutan ke-13 dengan 29 poin.
Pelatih Malut United, Imran Nahumarury menilai pemainnya tapil luar biasa. “Walau cuma satu poin, namun hal yang sangat positif bagi tim. Kami juga sadar, Barito Putera bermain bagus,” sebutnya.
Sudah unggul dan kemudian disamakan tuan rumah. “Pemain kehilangan momentum dan kosentrasi yang berakibat fatal menjadi imbang,” ucapnya.
Malu United sendiri, menurutnya, tidak punya target yang muluk-muluk. “Yang penting masih bisa bertahan di Liga 1 musim depan dan tidak terdegradasi,” bebernya.
Sementara itu, pelatih Barito Putera Vitor Tinoco, Malut United ditopang pemain bagus sehingga kesulitan meraih poin penuh. “Hasil seri memang bukan yang diinginkan. Tapi kita patut bersyukur dengan tambahan satu poin ini,” katanya.
Mengenai kartu merah Levy Madinda, lanjutnya, memang disayangkan karena sosoknya dibutuhkan di lini tengah. “Namun kita jua tidak terlalu mengawatirkan, mengingat masih ada pemain yang siap menggantikan di posisinya,” imbuhnya.
Penulis: Tolah
Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya