Angka Kejahatan di Banjarmasin Menurun, Barbuk Narkoba Meningkat

by baritopost.co.id
0 comment 1 minutes read

Banjarmasin, BARITO – Tindak kejahatan konvensional dan trans nasional di Kota Banjarmasin selama tahun 2020 diklaim menurun. Rata-rata turunnya sampai 5 persen dari tahun sebelumnya. Disamping itu tahun ini juga kepolisian fokus pada antisipasi penyebaran Covid-19.

Kapolresta Banjarmasin, Kombes Pol Rachmat Hendrawan mengatakan hal itu dalam Jumpa Pers Rilis Akhir Tahun 2020 di Aula Mapolresta Banjarmasin, Kamis (24/12/2020). “Seperti kasus curanmor tahun sebelumnya sebanyak 150 kasus, turun menjadi 85 kasus,”sebutnya didampingi para pejabat utama.

Sementara kasus penganiayaan berat penurunan sebanyak 22 kasus, dari tercatat 80 kasus tahun lalu, tahun 2020 turun menjadi 58 kasus.

Kapolresta menambahkan, untuk pengungkapan narkoba pihaknya mencatat sebanyak 244 kasus tahun lalu. Sedangkan tahun ini angka tersebut turun menjadi 199 atau merosot 18 persen. “Akan tetapi untuk barang bukti narkoba jumlahnya meningkat,”bebernya. Rachmat merincikan tahun ini pihaknya menyita 124.407 Gram sabu, 62.716 butir ekstasy dan 3,30 Gram tembakau Gorila.

Kombes Pol Rachmat menambahkan pihaknya bersama Satuan Gugus Penanganan Covid-19 terdiri dari Pemko Banjarmasin dan Kodim 1007/Bjm sudah membuat 52 kelurahan yang sebagian besar sempat merah berubah jadi hijau. Terutama pembentukan Kampung Tangguh Banua (KTB).

“Saya apresiasi kinerja personil, meski sibuk mengungkap kasus, namun tetap memperhatikan Protokol Kesehatan untuk menekan penyebaran Covid-19,” pungkas kapolresta.

Penulis: Arsuma 
Editor : Mercurius

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment