Air Sungai Mulai Asin, Warga diminta Waspadai Ancaman Kesehatan

by baritopost.co.id
0 comment 1 minutes read

Banjarmasin, BARITO – Warga Kota Banjarmasin diharapkan waspada terhadap penggunaan air sungai Martapura, hal itu terkait dengan mulai masuknya air laut ke aliran sungai.

Menurut Kasi Pemantauan Kualitas Lingkungan Kota Banjarmasin Dinas Lingkungan Hidup Kota Banjarmasin, Fitriani, imbas dari kemarau panjang yang melanda di kawasan Kota Banjarmasin dalam beberapa bulan ini menyebabkan mulai berkeringnya air sungai, sehingga kadar garam air sungai meningkatkan karena air laut masuk.

Saat ini kondisi air sungai mengalami pasang surut, jadi air laut mulai memasuki aliran air sungai.

“Salinitas atau kadar garam kita belum bisa mendeteksi, karena baru kemaren mengambil sampelnya,” ucapnya kepada wartawan di Balai Kota Banjarmasin, Rabu (28/8).

Ia menjelaskan lagi, pengambilan sampel dilakukan lima kali dalam setahun, dua kali pada musim hujan, satu kali musim pancaroba, dan dua kali dimusim kemarau.

“Saat ini dilakukan pemeriksaan Institu dan pemeriksaan di Laboratorium, untuk Institu hasilnya belum bisa di ketahui, perlu waktu satu bulan, sedangkan pemeriksaan Laboratorium besok sudah bisa dilihat hasilnya,” jelasnya.

Dengan kondisi masuknya air laut ke aliran sungai warga Kota Banjarmasin diharapkan agar tidak mengkonsumsi air sungai, guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan seperti penyakit diare dan penyakit lainnya yang dapat menngganggu kesehatan.

“Debit air sungai kita berkurang, otomatis air laut masuk kesungai kita dan itu kadar garamnya pasti tinggi, sedangkan standar salinitas untuk air 0%,” tambahnya.

Sementara itu PDAM Bandarmasih perlu bekerja keras untuk menghilangkan kadar garam agar pasokan air bersih untuk seluruh warga Banjarmasin terjamin.

“Kalau ada Salinitasnya pasti PDAM bekerja keras untuk memurnikan air itu agar layak konsumsi,”tutupnya.

Hamdani

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment