Polresta dan Kodim Sosialisasi Cegah Karhutla

SOSIALISASI  KARHUTLA-Sat Binmas Polresta Bagikan Brosur cegah Karhutla di jalan A Yani Km 3,5, Sementara  pihak TMMD ke 105 juga sosialisasikan pencegahan yang sama di Kelurahan Mantuil. (foto:ist)

Banjarmasin, BARITO – Musim kemarau basah dengan cuaca ekstrim yang berpotensi menimbulkan terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) diantisipasi oleh Polresta Banjarmasin.

Anggota Satbinmas Polresta Banjarmasin membagikan brosur cegah Karhutla kepada pengguna jalan yang melintas di bawah Fly Over Banjarmasin, Kamis (25/7/2019) sekitar pukul 13.00 Wita.

“Pembagian brosur itu merupakan bentuk edukasi kami kepada masyarakat untuk bersama-sama mencegah karhutla,”sebut Satgas Ops Bina Karuna, Bripka Ali Faisal. Sebelumnya juga sosialisasi terbuka dilakukan secara  edukasi ke sekolah-sekolah hingga door to door kepada masyarakat secara langsung.

Menurutnya sebagian wilayah Banjarmasin terutama pinggiran kota masih terdapat persawahan dan lahan tidur yang berpotensi untuk terjadinya Karhutla. Karena itu dengan anstisipasi maka  dapat mencegah dampak dari Karhutla yakni  mengganggu kesehatan masyarakat terutama pernapasan, juga aktifitas lain.

“Di dalam brosur kami juga ingatkan ada pidana yang dapat dikenakan sebagaimana yang diatur dalam UU RI No 39 Tahun 2014 dengan ancaman 10 tahun penjara atau denda Rp 10 miliar,” ingat Ali Faisal.

Di tempat berbeda,  wilayah Kuin Kecil Kelurahan Mantuil Kecamatan Banjarmasin,Kodim 1007/Banjarmasin bekerjasama dengan Pemko Banjarmasin berupaya mencegah karhutla dengan  menggelar Sosialisasi dan Penyuluhan Karhutla bertempat di Kantor Kelurahan Mantuil

Kabid Damkar Kota Banjarmasin, Juliansyah mengatakan kepada masyarakat diharapkan agar waspada dalam mengelola lahan, kususnya lahan gambut yang rawan kebakaran. “Kami harap masyarakat dapat mengelola lahan dengan sebaik-baiknya, jangan membakar lahan padi usai panen,’ingatnya.

Dia menambahkan, bila ada kebakaran lahan segera memberikan informasi secepatnya kepada pihak terkait.  Hal itu guna menekan kebakaran lahan dan mencegah terjadinya api mengenai pemukiman warga.

Untuk mengatasi karhutla itu peran proaktif masyarakat, dengan adanya kerjasama yang baik tentunya lahan-lahan yang ada akan terhindar dari kebakaran.

Penulis: Arsuma Editor: Mercurius

Related posts

Korban Tenggelam Terjun ke Sungai dari Jembatan Basirih Ditemukan

Operasi Rutin Ditreskrimsus Polda Kalsel Amankan 500 Ton Batu Bara Ilegal

15 Laptop di SDN Basirih 5 Banjarmasin Raib Digasak Maling