Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Serbuan Vaksinasi Mobile Kodim 1007/Banjarmasin di SMP Muhamadiyah 4 di Jalan Pekapuran Raya Kelurahan Pekapuran Raya Banjarmasin Tengah antusias didatangi warga, Rabu (15/12/2921) pagi. Meskipun untuk pelajar setempat hanya 25 siswa, namun warga sekitar berdatangan rombongan keluarga dan tetangga mendekati ruangan vaksin.
Mereka pun dengan sabar menunggu di pintu ruangan vaksinasi sekitar 10 orang, sementara petugas beberapa Babinsa lainnya melayani pendaftaran dan pengisian data di halaman di bawah pepohonan rindang.
Salah satunya ibu rumah tangga bernama Risdah Amalia (30) sempat takut dengan menundukkan kepala saat disuntik vaksin Sinovac. Namun warga Gang Gambir Pekapuran Raya atau di belakang sekolah itu mengaku tidak sakit saat disuntik jarum kecil tersebut.
Risdah ibu satu anak itu mengatakan dia tahu dari ketua RT ke rumah. Ia pun datang bersama tetangga dengan jalan kaki. “Dulu saya takut, akan tetapi sudah dijelaskan pihak Babinsa bahwa efeknya tidak sakit atau drop tubuh.
Risdah menambahkan, dirinya sempat mengurangi kegiatan saat Covid-19 memuncak hingga dilakukan PSBB dan PSBK. “Saya kemudian berhenti kerja jualan minuman ringan di Jalan Veteran dan memilih tinggal di rumah, “bebernya.
Kepsek SMP Muhammadiyah 4 Hairullah Spd Mpd melalui Abdurahman Fahmi selaku guru Pendidikan Jasmani (Penjas) atau olahraga) mengatakan, Vaksinasi pelajarnya hanya sebanyak 25 siswa. Karena sebagian murid sudah divaksin di luar atau puskesmas dan diajak orang tuanya.
Dandim 1007/Bjm Kol Inf Oki Andriansyah Adiwirya melalui Babinsa Pekapuran, Peltu Januri Babinsa Pekapuran Raya mengatakan, usai vaksinasi warga yang datangnya pagi kebagian sembako dadakan berupa gula dan snack.
“Pagi tadi dari warga sekitar yang tidak mau disebutkan namanya memberi Snak 125 bungkus, air mineral 5 dus, gula 50 Kg, “ungkapnya. Kemudian pihak Kodim juga mengingatkan, kalau ada warga yang vaksin pertama vaksin yang lain, maka tidak bisa dilakukan vaksin kedua jenis Sinovac.
“Alhamdulilah meski target hanya 50 pelajar, ternyata hasilnya sebanyak 125 orang warga yang divaksin. Tadi juga ada orang KTP asal Jawa tapi tinggal di Gambut Kabupaten Banjar dan beberapa warga dari Banjarmasin Barat danm Selatan ikut vaksin ke sini,” pungkas Peltu Januri.
Penulis : Arsuma