Banjarmasin, BARITO – Aksi demo damai tolak Omnibus Law Cipta Kerja oleh kelompok buruh di Kalsel diwarnai dengan aksi bersih-bersih jalanan yang dilakukan driver ojol dan masyarakat di Jalan Lambung Mangkurat, Kamis (22/10).
Driver ojol bersama rekannya, nampak asyik memungut sampah botol, plastik es, dan sampah jenis lainnya yang berserakan di area aksi demo.
Kepala Bidang Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup Kota Banjarmasin, Maszuki, mengapresiasi apa yang dilakukan kawanan ojol tersebut.
Ia berasmusi, dengan aksi bersih-bersih setelah demo itu dapat menjadi contoh kepada lainnya. Sehingga aksi seperti demo tidak meninggalkan sampah dan tentunya dapat meringankan pihaknya dalam hal membersihkam sampah jalalan.
“Kami berterimakasih kepada rekan ojol dan masyarakat melalui aksi bersih bersih itu dengan menjaga fasilitas dan tetap menjaga kebersihan aksi. Ini contoh,” bebernya.
Marzuki melanjutkan, ia juga berharap, tak hanya aksi bersih-bersih, aksi demomstran nanti diharapkan dengan sangat agar juga tidak merusak taman di median jalan dimana tempat pendemo berkumpul dan menyampaikan aspirasi.
“Saya harap demonstran juga memperhatikan taman yang ada di tengah jalan maupun taman lainnya. Mudahan kemudian waktu tidak terjadi lagi,” harapnya.
Sebagai informasi, demonstrasi penolakan Omnibus Law di Banjarmasin yang dilakulan berbagai lapisan masyarakat ini diprediksi akan terus bergulir. Demo dari kalangan mahasiswa ini selalu meyuarakan bahwa mahasiswa kalsel terus melakukan demo sebelum UU Cipta kerja itu dibatalkan.
Penulis: Hamdani