Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Sebagai bagian dari upaya untuk mendukung kewirausahaan di kalangan mahasiswa adalah hal yang menggembirakan ketika salah satu tim mahasiswa Fakuktas Hukum ULM berhasil lolos seleksi untuk mendapatkan pendanaan Program Kreativitas Mahasiswa bidang Pengabdian kepada Masyarakat (PKM-PM).
Hal ini juga dirasakan Suci Utami, SH, MH, M.Han atas perolehan Mahasiswa bimbingannya mendapatkan pendanaan dari program Kemendikbudristek tahun 2024 ini.
“Alhamdulillah tim dari mahasiswa FH ULM berhasil lolos seleksi untuk mendapatkan pendanaan PKM-PM program Kemendikbudristek. Sebagai pembina kami tentunya cukup bersyukur,” ujar Utami, Rabu (28/5).
Diketahui, Program PKM-PM adalah program dari Kemendikbudristek untuk meningkatkan mutu mahasiswa di perguruan tinggi agar kelak dapat menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademis dan profesional yang dapat menerapkan, mengembangkan dan meyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi, dan kesenian serta memperkaya budaya nasional melalui salah satu skema PKM Pengabdian Masyarakat.
Disebutkan, Tim Mahasiswa yang lolos pendanaan PKM-PM adalah Tim Ranger Himung yang berasal dari Fakultas Hukum ULM, dengan anggota yaitu Noor Hafizah, Tajmila, Muhammad Abdi Rahman, dan Davin Alroy.
Baca Juga: Pemkab HST dan PT Indonesia Blockchain Persada Lakukan Kerjasama, Manfaatkan Nilai Ekonomi Karbon
Masih dikatakan Utami, saat seleksi, Tim Ranger Himung mengangkat judul “Ranger Himung: Mitigasi Kenakalan Remaja Melalui Peningkatan Resiliensi Hukum dengan Media.
“Tutur Carita (Madihin) di SMPN 3 Banjarmasin, yang mana Ranger Himung adalah akronim dari Regu Aksi Nyata Generasi Remaja Harmonis, Inklusif, Mandiri, dan Unggul.”katanya.
Dijelaskan, pelaksanaan PKM diimplementasikan dengan 4 Seri Workshop yang diadakan pada tanggal 27-30 Mei 2024 bertempat di SMPN 3 Banjarmasin.
Workshop ini diikuti oleh 50 siswa dari perwakilan kelas 7 dan 8 yang disebut sebagai “Ranger”. Di awal sesi workshop selalu dibuka dengan Syair Madihin yang diharapkan dapat menghibur dan memperkenalkan budaya khas Banjar kepada para siswa. “Kegiatan ini diharapkan dapat menumbuhkan resiliensi hukum pada remaja awal agar bisa menjadi generasi emas di masa depan dengan materi Harmonisasi, Inklusivitas, Kompas Norma Remaja Mandiri, serta Aksi Unggul Bela Negara yang kami kemas dengan madihin dan workshop yang interaktif,” tutur Noor Hafizah, Ketua Tim PKM menambahkan.
Kegiatan PKM ini sendiri lanjutnya, juga merupakan implementasi nyata dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu Pengabdian Kepada Masyarakat.
Selain memberikan manfaat kepada mitra, PKM juga melatih para mahasiswa untuk berpikir kreatif dan berkolaborasi dengan baik bersama dosen pendamping. Dengan demikian, program ini juga meningkatkan softskills dan hardskills bagi para mahasiswa.
Penulis: Filarianti
Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya