Banjarbaru, BARITO
Kalimantan Selatan (Kalsel) menjadi tuan rumah pada Kegiatan Debat Nasional Bahasa Inggris dan Indonesia tingkat SMA 2019.
Acara tersebut dimulai Rabu (14/8) sampai Selasa (20/8) mendatang di Banjarmasin dan sekitarnya.
Demikian diungkapkan Kabid Bina SMA Disdikbud Kalsel, Muhammadun, Senin (12/8) di ruang kerjanya.
Muhammadun mengatakan, debat akan melibatkan 340 siswa dan 100 pendamping se-Indonesia.
“Jumlah 340 peserta plus 100 pendamping itu adalah, setiap provinsi satu sekolah yang di dalamnya ada enam orang dengan pendamping dua orang,” jelasnya.
Sedangkan tim debat bahasa Indonesia dari Kalsel selaku tuan rumah adalah Farah Para Wita Salihah dari SMAN 5 Banjarmasin, Gastin Gabriel Jangkang dari SMA Kristen Kanan serta Nasya Hafizah dari SMAN 1 Martapura.
Sedangkan tim debat Bahasa Inggris dari Kalsel terdiri dari M Mahramhafiz dari SMAN 7 Banjarmasin, M Fariz Edrus yang juga SMAN 7 Banjarmasin, serta Made Ayuning Ratna Saraswati dari SMAN 2 Paringin.
Muhammadun berharap, kali ini tim Kalsel bisa menjadi juara. Ini mengingat Kalsel selama lomba debat sudah masuk dalam 10 besar.
Selanjutnya, yang menjadi juara akan mewakili Indonesia ke tingkat internasional.
Pembukaan acara direncanakan Kamis (15/8) di Gedung Chandra di Jalan Belitung Darat Banjarmasin depan SPBU.
Sedangkan babak final debat akan digelar di Hotel Rattan Inn pada 20 Agustus sekaligus penutupan.
“Direncanakan nanti Pak Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor akan membuka langsung kegiatan ini. Karena acara ini juga telah disetujui Bapak gubernur dan sejalan dengan Revolusi Bahasa yang dicanangkan Pemprov Kalsel,” sambungnya.
Dia menerangkan bahwa lokasi debat dilaksanakan di Banjarmasin yakni di SMAN 1, SMAN 2, SMAN 7, SMA Ukhuwah, SMA Don Bosco dan SMA Banua di Gambut, Kabupaten Banjar.
“Untuk Final debat akan dilakukan di Rattan Inn tanggal 20 Agustus hal ini sekaligus penutupan,” kata dia.
tya