Banjarmasin, BARITO – Sat Resnarkoba Polresta Banjarmasin dan Polsek jajaran berhasil mengungkap 800 Gram Sabu-sabu dan
puluhan kasus narkotika, selama gelaran Operasi Antik 2022, Rabu (6/4/2022) sore.
Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Sabana Atmojo Martosumito mengatakan, semua ungkap kasus ini adalah tindak lanjut dari informasi masyarakat. Dan temuan terbesar dari pelaku berinisial MNA dan AT dua beranak pengedar sabu-sabu seberat 500 Gram.
Sabana mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Banjarmasin yang sudah membantu untuk memberantas peredaran narkotika. Karena sudah jelas merusak bangsa dan generasi muda pada umumnya.
“Terima kasih, kepada warga Banjarmasin yang sudah memberi informasi. Saya jamin akan dirahasiakan identitasnya,” kata Kapolres dalam Prees Rilis, di Mapolresta usai pemusnahan narkoba temuan tiga bulan lalu.
Kasat Resnarkoba Polresta Banjarmasin, Kompol Mars Suryo Kartiko menambahkan, selama Ops Antik 2022 sebanyak 23 kasus diungkap dari 29 pelaku yang diamankan, dengan total barang bukti sabu seberat 854,55 gram.
“Untuk Ops Antik ini semua tersangka yang kita amankan adalah pemain baru,. Dan yang.paling menonjol dua beranak tersebut” terang Kasat. MNA dan AT itu sudah beroperasi selama 3-4 tahun, dengan mengedarkan 1 Kg lebih.
Peran sang ayah sebagai penerima barang haranlm tersebut, sedangkan sang anak yang mengedarkannya. “Mereka disebut KUDA atau bandar kecil yang cukup lama beroperasi,”beber Mars Suryo.
Kasat Narkoba Polresta Banjarmasin inimenambahkan, dalam upaya menekan angka peredaran narkotika di kota Seribu sungai, lewat Ops Antik 2022, pihaknya telah berhasil mengungkap 8 kasus yang sudah menjadi target operasi dan 15 kasus non target operasi.
Penulis: Arsuma Editor.: Mercurius