Mentan Instruksikan Semua Dirjen Lakukan Padat Karya di Kalsel

Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo menyerahkan bantuan secara simbolis kepada Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kalsel, Syamsir Rahman dalam kunjungan kerja di Kabupaten Banjar, Rabu (10/02).(foto hms/brt)

Martapura, BARITO – Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Banjar Provinsi Kalimantan Selatan, Rabu (10/02), sekaligus menyerahkan bantuan bibit padi dan paket sembako dari Presiden Joko widodo.

Mendampingi Mentan, Dirjen Tanaman Pangan, Dirjen Tanaman Hortikultura, Dirjen PSP, Dirjen Peternakan, dan Dirjen Perkebunan serta pejabat Kementerian lainnya. Hadir, Bupati Banjar Khalilurrahman, anggota DPR RI, Kepala Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Provinsi Kalsel, Syamsir Rahman, dan Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan, Suparmi.

Yasin menyebut, pemulihan ekonomi di Provinsi Kalsel merupakan bagian prioritas pihaknya melalui penguatan di sektor pertanian. Dengan catatan, dalam proses pemulihan ini,  harus dilakukan hati-hati dan tidak dilebih-lebihkan.

Ia pun meminta semua direktur jenderal (dirjen) di jajarannya, melakukan proyek padat karya di Provinsi Kalsel, karena strategi ini dianggap mampu menggerak perekonomian masyarakat setempat.

“Dirjen semuanya, Kalau mungkin lakukan padat karya di sini, kapan itu, bulan ini, apa yang bisa dipadatkaryakan,” instruksinya.

Padat karya dimaksud Yasin, seperti bertanam dilakukan rame-rame dengan pengawasan pihak kejaksaan. Padat karya itu ujarnya, yang dipekerjakan bukan proyek, tapi dibayar hampir sama sama dengan proyek dan langsung kepada rakyat

“Hari ini perintah saya itu, silahkan berkoordinasi pak bupati dengan dirjen saya, para kepala dinas provinsi mengendalikan, juga dinas kabupaten,” ujarnya.

Pada kesempatan itu, Yasin menyebutkan, pihaknya menyiapkan tiga tahapan pemulihan pertanian di wilayah terdampak banjir d Kalsel.

“Ada tiga tahap yang akan kita laksanakan yakni agenda tanggap darurat, agenda temporary dan agenda permanen system,” kata Syahrul.

Agenda tanggap darurat adalah bantuan sembako kepada masyarajat Terdampak banjir agar dapat bertahan hidup. Sementara agenda temporary adalah mengembalikan produktivitas pertanian sementara dengan bantuan bibit serta agenda permanen berupa program padat karya bidang pertanian.

“Untuk melaksanakan itu kita berharap gubernur dan bupati di Kalsel melakukan koordinasi, dan apa yang telah dilakukan. bersama pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten/kota merupakan bukti negara telah hadir di tengah musibah yang menimpa masyarakat,” kata Yasin.

Bantuan Kementan diserahkan secara simbolis kepada Kadis Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) Kalsel Syamsir Rahman dan Bupati Banjar, KH Khalilurrahman. Bantuan berupa sembako dan bibit padi untuk lahan seluas 50 ribu hektar.

Kadis TPH Kalsel Syamsir Rahman mengatakan sawah yang mengalami puso bakal diganti dengan benih bantuan Menteri Pertanian RI.

“Seluruh petani di Kalsel yang sawahnya alami puso akan diganti dengan benih baru sebanyak 1100 ton yang cukup untuk areal sawah seluas 50 ribu hektar,” kata Syamsir.

Sementara data Dinas TPH, jumlah lahan pertanian di Kalsel yang puso akibat banjir seluas 46.235 hektar.

Bupati Banjar melaporkan, 3219 ribu hektar lebih sawah terendam banjir, begitu juga lahan tanaman pangan dan hortikulra terendam seluas 1934 hektar lebih, dari 9 Balai Penyuluh Pertanian yang terendam 1 diantaranya rusak akibat banjir.

Bidang perkebunan kebun sawit terendam sekitar 900 hektar, lahan karet sekitar 1000 hektar, kebun kopi sekitar 200 hektar lebih dengan total kerugian Rp 39 miliar. Kemudian, bidang peternakan dengan nilai total Rp 5 miliar.

Penulis: Cynthia

Related posts

HM Tambrin: Layanan Haji Ramah Lansia Dimulai dari Tanah Air

BPSDMD Kalsel Didorong Tingkatkan Penerimaan PAD

Komisi III DPRD Kalsel Pelajari Pengelolaan Angkutan Perkotaan Di Bali dan Inginkan Kereta Api Di Banua

1 comment

Mentan Instruksikan Semua Dirjen Lakukan Padat Karya di Kalsel — kalsel.siberindo.co Kamis, 11 Februari 2021, 02:19 - 02:19
[…] Sumber:  http://www.baritopost.co.id  […]
Add Comment