Banjarmasin, BARITO – Masalah listrik dan Internet menjadi kekhawatiran saat pelaksanaan Ujian Nasional (UN) nanti. Menanggapi itu Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin berharap selama UN nanti tidak ada masalah listrik dan internet.
Kepala Bidang Pembinaan SMP Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Banjarmasin, Sahnan. Ia mengungkapkan pada tahun lalu (2019) gangguan listrik saat pelaksanaan UB menjadi salah satu halangan yang paling berpengaruh.
Sebelum kejadian tahun lalu terulang lagi, pihaknya melakukan koordinasi dengan pihak PLN agar nantinya tidak terjadi lagi gangguan listrik saat pelaksanaan UN.
“Evaluasi tahun kemarin, diperlukan pembenahan pada internet, listrik dan SDMnya. Walupun kelihatannya kurang berarti tapi itu sangat berpengaruh dengan pelaksanan UN ini,” tegasnya.
Ia melanjutkan, dari pihak sekolah pun juga harus ikut mempersiapkan segala kemungkinan terjadi kendala pada saat pelaksanaan UN. “Mulai dari kesiapan peralatan, keamanan, hingga kemampuan SDMnya,” pungkas Sahnan.
Selain itu pihaknya juga telah melakukan sosialisasi dan bimbingan teknis kepada setiap Kepala Sekolah dan perangkatnya agar bisa menyiapkan seluruh aspek yang bersangkutan dengan pelaksnaan UN.
“Tanggal 22 Januari kemarin kita sudah sosialisasikan dengan kepala sekolah,” ujarnya
Ia membeberkan, untuk setingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama) akan diikuti oleh 63 sekolah, termasuk Madrasah Tsanawiyah (MTS) yang berstatus swasta maupun negeri.
“Untuk jumlah keseluruhan siswa sekolah yang mengikuti UN setingkat SMP di Banjarmasin hampir 10.000 siswa,” tutupnya. d
Penulis: Hamdani