Warga Kelurahan Alalak Selatan yang mengikuti pelatihan kerajinan limbah kayu di aula kelurahan yang digelar pemerintah dan LK3, Selasa (29/10).(foto:ist/brt).
*LK3 dan Kelurahan Alalak Selatan Latih Warganya
Banjarmasin, BARITO – Kelurahan Alalak Selatan Kota Banjarmasin, menggandeng Tim Pemberdayaan LK3 (Lembaga Kajian Keislaman dan Kemasyarakatan), untuk menyelenggarakan pelatihan penguatan masyarakat. Bertempat di aula kelurahan Alalak Selatan, Selasa (29/10).
Rakhmalina Bakhriati, koordinator tim pemberdayaan LK3, bertindak selau fasilitator pelatihan yang digelar sejak Senin (28/10) itu. Dia memperkenalkan sulam pita pada tanggui, dan pemanfaatan limbah kayu ulin untuk gantungan baju
Rakhmalina mengatakan, materi yang disampaikan menggunakan bahan yang ada di sekitar masyarakat Alalak Selatan. “Tanggui dan limbah kayu sangat berlimpah, tidak termanfaatkan dengan baik. Padahal kalau diolah, akan bernilai ekonomis. Pelatihan ini hanya memberikan rangsangan untuk melihat potensi sekitar agar mampu diolah kembali dan bernilai ekonomis,”kata Rakhmalina.
Sementara itu Lurah Alalak Selatan, Ahmad Dedi Fermadi, mengatakan bahwa kelurahan memiliki tanggung jawab memberdayakan masyarakat. Pelatihan ini dalam rangka meningkatkan keterampilan, agar mampu menambah pendapatan. “Selain itu, kelurahan harus mencari produk unggulan, dalam rangka menciptakan potensi wisata,” kata Lurah Alalak Selatan.
Alasan pihaknya bersinergi dengan Tim Pemberdayaan LK3, karena lembaga ini dinilai memiliki fasilitator bidang pemberdayaan masyarakat yang cukup terlatih.
“Mereka juga memiliki jaringan pemasaran, serta berkomitmen mendampingi masyarakat pasca pelatihan,” jelasnya.
Pelatihan penguatan masyarakat ini dilaksanakan selama dua hari, diikuti 20 orang peserta yang sebagian besar perempuan.
Rakhmalina berharap, kegiatan itu dapat membangkitkan minat warga untuk menjadi pengrajin, sehingga berbagai bahan berupa kayu yang sangat banyak, dapat dimanfaatkan dengan baik.tya