Banjarmasin, BARITO
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setdaprov setempat, kembali menyelanggarakan Pemusatan Pelatihan atau Training Center (TC) peserta Seleksi Tilawatil Quran (STQ) Nasional tahun 2019, Rabu – Kamis (14-15/16) di Hotel Roditha Banjarmasin.
Acara yang dibuka Sekretaris Daerah Provinsi Kalsel, Abdul Haris Makkie itu diikuti 19 peserta dari kelompok remaja dan dewasa, laki-laki dan perempuan yang sebelumnya lulus di seleksi tingkat kabupaten/kota se Kalsel.
Abdul Haris mengingatkan, agar peserta bisa mempersiapkan diri semaksimalnya melalui pelatihan dan membawa harum nama banua di ajang nasional itu.
Peserta ujar Sekda, merupakan duta daerah yang menjadi harapan keluarga dan masyarakat Kalsel, meraih gelar juara di ajang bertaraf nasional itu.
“Bagaimana merebut itu, dengan serius mengikuti pemusatan pelatihan ini,” ujar Ketua LPTQ Provinsi Kalsel itu.
Diingatkan juga, akan banyak orang dengan kemampuan di atas rata-rata dari 34 provinsi di tanah air yang juga berusaha mencapai prestasi teratas.
“Kita harus ketahui, Kalsel banyak menghasilkan ulama dan tokoh-tokoh besar, dan diharapkan jadi motivasi peserta,” ujar Sekda lagi.
Tidak kalah penting diingat peserta ujarnya, peserta lain hendaknya dianggap sebagai kompetitor, bukan musuh, dan menjaga sikap sportifitas.
Kepala Bagian Keagamaan Biro Kesra Setdaprov Kalsel, Muhammad Fitri Hernadi mengatakan, TC kedua yang dilakukan Pemprov Kalsel ini bertujuan memantapkan kesiapan peserta sebelum bertanding pada STQN di Pontianak Kalimantan Barat 27 Juni – 6 Juli nanti.
Diharapkan kegiatan dapat meningkatkan potensi dan kompetensi sesuai bidang ilmu para qari/qariah, hafizh/hafizhah, dan mufasir/mufasirah.
slm