Kapal Motor Muara Sumber yang Tenggelam di Pelabuhan Banjar Berhasil Diangkat

by admin
0 comment 2 minutes read

SISA SEMBAKO-Beberapa pekerja saat mengambil beberapa sembako seperti sarden, kecap dan gula serta minyak. Sementara pekerja lainnya menyedot lumpur menggunakan mesin di kapal yang baru kemarin sore berhasil dievakuasi. (foto:sum/brt)

Banjarmasin, BARITO – Kapal Motor (KM) Muara Sumber yang teggelam saat tambat di Pelabuhan Banjar Raya, 10 hari lalu, kini behasil diangkat. Sekitar pukul 17.00 Wita sore, Minggu (31/3/2019) akhirnya kapal dagang itu dievakuasi.

Namun yang ada hanya sebagian kapal, lantaran body atas dan lantai sudah lepas. Sembilan pekerja alias anak buah pemilik kapal H Daif terus membersihkan dasar dek kapal dari air lumpur.

Sementara yang lain sambil mengumpulkan sisa makanan yang masih bisa diambil, diantaranya sarden kaleng, kecap, kopi, sedsngkan gul jadi air coklat, garam cap ikan layang beberapa bungkus karung plastik.

Seperti diketahui kapal itu diangkat menggunakan 60 drum. Dipimpin korlap Miji (55) Minggu sore hanya bisa beberapa barang diselamatkan di kapal dengan beban 50 ton itu. Karena sudah malam, pencarian dan pembersihan dilanjutkan Senin pagi.

Menjelang siang H Daif saat ditemui mengatakan, dirinya baru membayar biaya evakuasi kapal tersebut. “Nanti besok, akan dikerjakan penyelam untuk mengangkat barang bahan bangunan dan mesin klotok”terangnya.

Namun H Daif menyatakan kapal tersebut tidak ada bocor, melainkan diduga tali tambat terlalu kencang sehingga kapal miring dan terbalik. Kemudian untuk besok hari
akan selami penyelam, untuk mengambil batu neser, seng, asbes , calsiboard. Meja dan mesin klotok. “Diperkirakan sekitar Rp 30 Juta nilai barang tersebut,”bebernya.

H Daif menambahkan, barang yang beberapa waktu dapat diselamatkan juga langsung dikirim ke Puruk Cahu Kalteng dan sekitarnya sesuai tujuan masing-masing. “Saya sudah kirimkan barang tersebut melalui kapal keluarga saya,”ujarnya.

Kemudian terkait kerugian sekitar Rp 700 Juta tersebut, terpaksa H Daif harus Utang di bank. Kemudian dia juga harus menjual rumahnya yang ada di Belitung Darat Banjarmasin, sehingga hal itu dapat menutupi kerugiannya. Arsuma

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment