Yenny: Insvestor ingin Cepat Membangun
Banjarmasin, BARITO – Polemik yang dialami Duta Mall Banjarmasin ternyata memang tidak berkesudahan, mulai dari pembangunan gedung yang mengakibatkan puluhan rumah warga rusak, ternyata diketahui hingga kini mall terbesar ini masih belum mengantongi izin gedung parkir, lantaran proyek gedung parkir berlantai 11 mereka belum mengantongi izin mendirikan bangunan (IMB).
Hal tersebut terungkap saat Manajer Operasional Duta Mall, Yenny menyatakan bahwa pihaknya tengah mengajukan izin IMB, namun masih belum diterbitkan oleh Pemko Banjarmasin, seiring itu pihaknya masih tetap melakukan pembangunan.
“Kita sudah mengajukan izin IBM, tapi masih belum diterbitkan oleh Pemko Banjarmasin, terpaksa pembangunan tetap kami teruskan meskipun masih belum mengantongi izin,” katanya
Atas dasar keinginan investor yang tidak dapat menunggu terbitnya IMB, pihak Duta Mall justru tetap mengerjakan proyek pembangunan gedung parkir yang hingg kini sudah hampir rampung.
“Secara prinsip kami sudah mengantongi izin prinsip untuk membangun bangunan tersebut dan IMB telah diajukan sejak 2014 silam,” kata Yenny
Diungkapnya alasan pemko masih belum mengeluarkan IMB lantaran pembangunan gedung parkir tersebut merupakan kawasan RTH, dan harus dirubah dulu menjadi kawasan industry.
“Inilah yang membuat izin kami terhambat, karena kawasan tersebut merupakan RTH, dan Pemko Banjarmasin juga lambat merubah kawasan tersebut menjadi kawasan industry, makanya terpaksa kami tetap bangun walaupun masih belum mengantongi izin,” tambahnya.
Meskipun pembangunannya membuat resah warga, lantaran pengerjaanya siang malam, sehingga warga sekitar tidak dapat beristirahat dengan tenang, lantaran bunyi operasional proyek pembangunan.
Belum lagi operasional crime yang lalulalang di atas rumah warga, yang membuat warga takut tidur di rumah mereka, lantaran takut dijatuhi material bangunan.
Seperti keberadaan rumah warga Jalan Veteran, Gang 5 Sejati, Kelurahan Melayu yang hanya selemparan batu dengan proyek itu rusak-rusak. Diduga akibat imbas pemasangan paku bumi.
Penulis: Fani