Banjarmasin, BARITO – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalsel menekan agar momen Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) yang dilaksanakan Persatuan Olahraga Biliar Indonesia (POBSI) Kalsel bisa dimaksimalkan dalam melahirkan atlet potensial yang lebih banyak lagi.
“Perhelatan Kejurprov ini, kiranya bermunculan pebiliar handal yang mampu mengharumkan nama daerah di level nasional maupun internasional,” ungkap Kabid Olahraga Prestasi Dispora Kalsel M Fitri Bernadi mewakili Kadispora Kalsel Hermansyah saat menghadiri pembukaan Kejurprov Biliar Kalsel, kemarin di Royal Biliard Banjarmasin.
Pada kesempatan ini, M Fitri Hernadi juga melakukan laga eksibisi bola 9 menghadapi Ketua KONI Banjarmasin, Hermansyah. Meski baru pertama kali memegang stik biliar, M Fitri Hernadi mampu memasukan bola 9 terlebih dahulu.
Mengawali pertandingan babak penyisihan, tim biliar putri Tabalong
memperlihatkan dominasinya. Diperkuat pebiliar andalan Intan, Tabalong langsung menempatkan wakilnya di partai semifinal bola 9 putri menantang Tapin yang diwakili pebiliar Maria. Disemifinal putri lainnya Balqis dari Tapin akan menantang Novi dari Banjarmasin.
Sementara di bagian bola 9 putra Yasir dari Hulu Sungai Selatan (HSS) melangkah ke babak semifinal bertemu wakil Tanah Bumbu, Danu. Semifinalis lainnya Lana dari Tanah Bumbu meladeni Ari asal Tapin.
Terpisah Fathuliansyah mengatakan sudah 11 kali penyelenggaraan Kejurprov biliar di Banua.
“Dari 10 kali penyelenggaraan berlangsung berlangsung aman, damai tanpa ada protes berlebihan dari peserta. Semoga yang ke 11 ini juga demikian karena disini mengedepankan prestasi,” sebut Sekretaris Pengprov POBSI Kalsel, Fathuliansyah.
Diajang ini diikut 98 pebiliar terdiri dari 58 atlet putra divisi pool dan snoker. Serta putri divisi pool sebanyak 30 orang. “Ada 10 nomor yang di pertandingan. Semoga kita bisa menggelar 24 nomor sesuai ketentuan standart POBSI Pusat suatu saat nanti,” harapnya.
Penulis: Tolah