Banjarmasin, BARITO – Penyemprotan disinfektan yang dianggap bisa membunuh kuman termasuk virus covid-19. Ternyata dimata kesehatan dianggap salah bila penyemprotan di lakukan pada bagian tubuh.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, Machli Riady, menyatakan, sebenarnya kegiatan penyemprotan disinfektan ke tubuh itu tidak direkomendasikan. Karena bisa saja menciderai bagian tubuh, misalnya iritasi pada kulit, mata dana anggota tubuh lainnya.
Bahan disinfektan bisa saja disemprotkan, kecuali, menggunakan bahan yang aman yang tidak menciderai anggota tubuh.
“Itu tidak kita rekomendasikan, maka dari itu penyemprotan yang sempat dilakukan di Balai Kota kemarin sekarang kami hentikan sementara melihat kandungannya terlebih dulu,” katanya.
Untuk menghindari terjadinya kerugian atas penyemprotan disinfektan, alangkah baiknya agar memperhatikan standar pembuatannya yang direkomdasikan tim kesehatan.
Artinya, masyarakat jangan asal menyemprotkan larutan kimia itu. Carilah bahan disinfektan yang aman digunakan baik itu untuk benda maupun tubuh.
Sebenarnya, disinfektan itu efektif disemprotkan pada permukaan benda-benda sekitar yang berpotensi dihinggapi kuman atau virus yang saat ini dikhawatirkan menjangkit ke tubuh.
“Dianjurkan disinfektan disemprotkan pada benda seperti meja, life, pagar, tangga, ruangan dan benda lainnya, termasuk di udara juga bisa disemprotkam,” ucapnya.
Machli melanjutkan, sebagai upaya mencegah terjangkitnya Covid-19, Machli mengimbau agar menjaga cuci tangan, jaga jarak dan perbanyak di rumah.
Penulis: Hamdani