Diduga Keracunan Usai Makan Nasi Bungkus, 10 Anak Yatim di Tanbu Dilarikan ke Puskesmas

Batulicin. BARITOPOST.CO.ID – Sebanyak 10 orang anak Yatim Piatu warga Kecamatan Kusan Hilir Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu), diduga keracunan makanan, usai mengkonsumsi nasi bungkus yang dibagikan setelah sholat jum’at.

Para korban dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) Puskesmas Perawatan Pagatan, setelah mengalami mual-mual.

Kapolres Tanbu AKBP Tri Hambodo SIK melalui Kasi Humas Polres Tanbu Iptu Jonsar Sinaga membenarkan kejadian tersebu.

Baca Juga: Warga Pengambangan Digegerkan Serangan Sekelompok Geng Motor Bersajam

Pihaknya sudah menurunkan Unit Intelkam Polsek Kusan Hilir Bersama Unit Reskrim serta Anggota Jaga Mendatangi Puskesmas Perawatan Pagatan guna Mengecek dan Melakukan Elicyting, Wawancara, juga dilakukan pengamanan Kepada Warga khususnya Anak-anak yang diduga mengalami keracunan masal dari makanan berupa nasi bungkus yang dibagi-bagikan oleh donatur brerinisial HI kepada Anak-anak Yatim-Piatu di Sekitar desa manurung kecamatan kusan tengah.

Kronologis kejadian Lanjut Jonsar Sinaga, Pada Hari Jum’at (20/10)  DI yang biasanya setiap hari jum’at membagikan sedekah berupa nasi kotak Rocket Cicken sebanyak 23 kotak untuk dibagikan ke Anak- Yatim-piatu di Desa Manurung, namun pada saat ingin mengantar makanan tersebut untuk dibagikan, DI mendapat titipan nasi bungkus dari donatur Hj Y, warga desa Batuah Kecamatan Kusan Hilir Tanbu sebanyak 40 bungkus.

Sekitar pukul 10.15 nasi tersebut di antar DI Ke sodari HI Warga Desa Manurung Kecamatan Kusan Tengah untuk dibagikan ke Anak-anak Yatim-piatu di Desa Manurung dibagikan setelah sholat Jum’at.

DI sendiri setelah menitipkan makanan tersebut langsung berangkat kerja, tidak ikut membagikan nasi itu.

Pada sore hari DI mendapat kabar bahwa warga yang khususnya anak-anak yang menerima nasi bungkus telah mengalami mual-mual dan di bawa ke UGD Puskesmas Perawatan Pagatan.

Dari analisa kata Jonsar, kejadian itu dari warga yg mengalami mual-mual kebanyakan mereka mengkomsumsi nasi bungkus saat sore harinya, dimungkinkan dimakan sore hari nasinya sudah basi, karena isi nasi bungkus tersebut berupa nasi putih, telur masak merah dan mie yang di campur menjadi satu bungkus.

Nasi bungkus tersebut diolah sekitar pukul 06.00 wita serta isinya dijadikan satu bercampur dengan nasi dan lauk lainnya.

Sementara nasi Rocket Cicken yang juga dibagikan ke warga, tidak mengalami hal yang sama, mereka semua baik-baik saja setelah mengkonsumsi makanan tersebut.

Baca Juga: Modus Bisa Ambil Duit Miliaran di “Bank Gaib”, Pria ini Tipu Korban Ratusan Juta

Adapun asal nasi bungkus yang berjumlah 40 bungkus dari Donatur Hj. Y warga Desa Batuah Kecamatan Kusan Hilir, yang dibuat sendiri untuk berbagi di Jum’at berkah.

Sedangkan warga yang mengalami rasa mual-mual atau diduga mengalami Kerucanan di Rawat di Puskesmas Perawatan Pagatan berjumlah 10 Orang.

Dari kasus tersebut Dinas Kesehatan beserta Puskesmas Perawatan Pagatan serta Puskesmas Pulau Tanjung akan melakukan Uji Lab terhadap bahan-bahan dari Nasi bungkus yang dibagikan itu.

Adapun identitas Warga Yang diduga mengalami keracunan, M.Qolyubi, (8) warga desa betung RT 04, Aisyah Ramadhani, (7) Desa Manurung Kecamatan Kusan Tengah, Heril Saputra (15) Desa Manurung, Muhammadun Arsyad, (13) Desa Mudalang RT. 01 Kecamatan Kusan Hilir, M. Rizky Aditya, (12) Desa Mudalang RT. 01 Kusan Hilir, Adi Jandrawan (10) th, Desa Manurung RT. 01 Kusan Tengah, M. Farhan, (11) Desa Manurung RT. 01 Kusan Tengah, Naufal, (5) Desa Manurung RT. 01 Kusan Tengah, M. Hafiz, (3) Desa Manurung RT. 01 Kusan Tengah, dan Nur Alifah, (1) Desa Manurung RT. 01 Kecamatan Kusan Tengah Kabupaten Tanbu.

Penulis: Hali
Editor: Mercurius

Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya

Related posts

Korban Tenggelam Terjun ke Sungai dari Jembatan Basirih Ditemukan

Operasi Rutin Ditreskrimsus Polda Kalsel Amankan 500 Ton Batu Bara Ilegal

15 Laptop di SDN Basirih 5 Banjarmasin Raib Digasak Maling