Banjarmasin, BARITO-Setelah dari Koramil 1007-02/Banjarmasin Selatan, selanjutnya Dandim 1007/ Bjm Kol Inf Anggara Sitompul beserta Ketua Persit KCK
Yusnia Revawati mengunjungi Koramil 1007-03 Banjarmasin Barat yang disambut Mayor CZI
Danramil setempat Mayor CZI Tandra Wideru.
Bertempat Jalan pertigaan Gunung Sari-Pandan Sari-Cempaka itu, Anggara mengatakan, kunjungan itu merupakan tradisi di TNI, bahwa berkumpulnya tokoh warga dan agama memunjukkan hubungan yang harmonis.
Terkait persoalan bangsa yang lagi viral, dandim minta agar hormati toleransi umat Suku, Agama, Ras dan Antargolongan (SARA). “Jadi hormati suku dan agama serta adat istiadat. Mungkin orang itu karena tidak mendapat pencerahan iman dan rohani,”singkatnya.
Menurutnya, kunjungan kerja di Koramil 1007-03/ Banjarmasin Barat dan Koramil 1007-02/Banjarmasin Selatan itu merupakan
tradisi pihaknya.
“Kita artinya sebagai pejabat baru kita harus memperkenalkan diri kepada semua komponen yang ada di tingkat kecamatan, maka kita datang ke selatan kemudian sekarang ke barat,”sebutnya.
Di kedua koramil ini dia melihat tidak ada yang hal-hal yang sangat signifikan atau potensi-potensi dan menguatirkan oleh suasana kondusif tersebut. Hal ini terlihat dari kehadiran para unsur-unsur yang ada di kecamatan semua mereka antusias dan sangat terbuka.
Ini menandakan sangat terlihat sinergitas itu memang terbina dengan baik, makanya para danramil terus diminta untuk memupuk ini. “Karena kondusifnya suatu wilayah itu tergantung bagaimana komunikasi antara semua pihak yang ada di tingkat kecamatan,”ujarnya.
Tak heran kedatangan dandim itu bisa kelihatan dari tingkat kehadiran para tokoh-tokoh yang hadir di Koramil masing-masing. Selanjutnya keberagaman itu memang sudah dari zaman nenek moyang. Indonesia ini bukan hanya milik satu suku agama maupun adat istiadat lainnya dan semenjak negara ini juga belum terbentuk Nusantara ini sudah beragam.
Dia menilai di sini dari semua kelompok etnis sudah ada dan harus dijaga, sehingga jangan sampai dirusak oleh pihak-pihak yang menginginkan negara ini tidak tidak kondusif.
“Bagaimana memupuknya yaitu kebersamaan bahwa harus saling mengisi saling menghormati antara satu dengan yang lain. Hal itu prinsip yang paling utama intinya kehadiran itu sangat penting bagi Babinsa Harus hadir pada setiap kegiatan sosial yang ada di wilayahnya,”ujarnya.
Salah satu caranya dengan sholat subuh dengan babinsa, maka akan tahu semua persoalan di masyarakat. Kalau tak diisi imannya maka persoalan jadi muncul di lapangan.”Untuk itu mari kita jaga keharmonisan di lapangan agar kamtibmas tetap terjaga,”ingatnya.
Dalam acara tersebut juga dihadiri Kapolsek KPL AKP Reza Ma’ruf dan Kapolsek Banjarmasin Barat AKPMars Suryo Kartiko serta Kapolsek Tengah AKP Irwan Kurniadi, karena koramil Barat membawahi tiga lokasi di wilayah polsek tersebut. Juga dihadiri Camat Banjarmasin Tengah (Banteng) H Diayanoor dan Banbar Karlina.
Arsuma