Pelaihari,BARITO – Dalam kunjungan ke posko Relawan Tanah Laut Tanggap Covid-19 di Jalan Pancasila Senin,(13/4), Wakil Bupati Tala Abdi Rahman menyerahkan bantuan dana sebesar Rp 10 juta rupiah yang merupakan dana pribadinya.
Penyerahan dana ke posko juga dilakukan Abdillah kepala Dinas Pendidikan Tala yang juga menyerahkan bantuan dana dari ASN dilingkup Diknas secara sukarela hingga terkumpul Rp 10 juta rupiah.
Bantuan dari keduanya diterima ketua Relawan Tanah Laut Tanggap Covid-19 H.M.Noor atau biasa disapa H.Nurdin.
Abdi Rahman usai menyerahkan uang mengatakan, langkah ini semoga pihak perusahaan dapat mengikutinya demi kepedulian dalam hal penanganan covid-19.
“kiranya tidak terlalu menjadi beban untuk menyisihkan dana demi untuk membantu posko relawan, sehingga akan sangat ringan bagi Pemerintah Daerah jika masalah covid-19 ini ditangani bersama-sama, tidaklah mungkin persoalan ini semata-mata di tangani Pemerintah Daerah,maka dibutuhkan peran masyarakat dan pengusaha saling kerjasama,”kata Abdi.
Abdi juga menyinggung perlunya forum Coorporate Social Responsibility (CSR) yang dikelola Pemerintah Daerah untuk menyisihkan anggaran.
Menurut Abdi, forum tersebut memang sudah ada diminta untuk mengkoordinir dana untuk tanggap covid-19 ini.
“Semua yang menyangkut koordinir dana melalui CSR diserahkan kepada asisten 2,”ungkap Abdi.
Ditempat yang sama Abdillah Kadisdik Tala usai meyerahkan bantuan dana mengatakan, sumbangsih Diknas secara sukarela mengumpulkan dana untuk penanganan covid-19 ini sebagai bentuk kepedulian.
“Semoga ini menjadi berkah dan bermanfaat bagi relawan,”kata Abdillah.
Ketua Relawan Tanah Laut Tanggap Covid-19 Tala H.Nurdin mengatakan, dana yang sudah tersalur dan dalam bentuk barang berupa Alat Pelindung Diri (APD) lengkap sebesar Rp 300 jutaan, dan telah disistribusikan ke RSUD H.Boejasin dan Puskesmas-Puskesmas.
“karena keterbatasan personil relawan,maka dihimbau pula kepada Pemerintahan Desa untuk memberdayakan penjahit didesa membuat masker dengan menggunakan dana desa,karean seacara aturan juga dibenarkan,”kata Nurdin.
Ia menambahkan, bulan April ini memang masih bergelut dengan pengadaan APD untuk RSUD H.Boejasin dan Puskesmas. Dibulan berikutnya juga sambil berjalan melihat perkembangan pada Dinas Kesehatan,jika ada kekurangan dana maka disokong dana dengan harapan tetap membesarkan hati perawat dan dokter di Puskesmas agar tetap optimal melakukan pelayanan,ungkapnya.
Lebih lanjut H.Nurdin juga mengharapkan kepada pengusaha dan perusahaan-perusahaan di Tala untuk bisa menyisihkan anggaran, diminta kepeduliannya lebih mendalam dalam kondisi covid-19 ini,paparnya.
Sementara Dirut RSUD Isna Farida saat berada di posko relawan tersebut mengungkapkan, dibulan April ini APD secara lengkap telah terpenuhi.
“APD yang tidak dimusnahkan jenis Face Shield (penutup wajah) dan sepatu boat. Pemusnahan APD sendiri dengan cara pembakaran pada steril wave (tempat penghancur limbah B3),”tutup Isna.
Penulis: Basuki