Banjarmasin, BARITO – Musibah banjir bandang di Hulu Sungai Tengah, Barabai, yang berdampak pada rumah, fasilitas umum dan sekolah. Juga berdampak pada yayasan panti asuhan di kota ‘bumi murakata’.
Sekedar diketahui, sarana dan prasarana LKSA disana porak poranda, sarana belajar, buku dan kitab pelajaran agama terendam. Tembok pembatas ruang belajar LKSA Roboh, dan tak kalah memprihatinkan alat pelengkapan makan anak – anak panti ikut hanyut diterjang banjir.
Melihat kenyataan itu, Forum Nasional Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA), LKSA Kota Banjarmasin, LKSA Kalsel dan Dinas Sosial Kota Banjarmasin menyalurkan bantuan ke yayasan panti asuhan di kota tersebut.
Kabid Dayasos Dinsos kota Banjarmasin Ibnu Sabil mengatakan, ada empat yayasan panti asuhan yang mendapatkan bantuan, yakni Panti Asuhan Nurul Muhibin, Itihad, Mutaqqin dan Hayatul Ulum.
Bantuan yang diberikan berupa
472 kg beras, 31 dus mie instan,130 rantang makan dan keperluan seperti sabun, gula, mukena dan keperluan lainnya.
“Bantuan bukanlah nilai dan nominal yang kami bawa kesini, tapi wujud kepedulian dan rasa persaudaraan yang membawa kami kesini, semoga bisa meringankan beban rekan- rekan pengurus serta pejuang- pejuang panti yg ada di Kalsel wabil khusus Barabai” tuturnya, Senin (15/2).
Sementara itu, Pengasuh Ponpes dan LKSA Nurul Muhibin, Barabai, Rahmadi, mennyampaikan terima kasih dan kepeduliannya. Ia berharap, semoga forum semacam ini terus mendapatkan pembinaan dan bermanfaat untuk masyarakat.
Ia mendoakan semoga musibah ini menjadi musibah yg terakhir.
“Terimakasih yang sebesarnya, bantuan ini sangat bermanfaat dan mudahan organisasi ini terus bermanfaat untuk masyarakat,” tutupnya.
Sebelum sampai di lokasi Barabai. Keberangkatan rombongan LKSA dilepas langsung oleh Walikota Banjarmasin H.Ibnu Sina.
Penulis: Hamdani