Silo Pembalap Cilik Berbakat Raih IMI Award Setelah Juara Kejurnas Motocross 2025

by baritopost.co.id
0 comments 2 minutes read

Banjarbaru, BARITOPOST.CO.ID – Setelah meraih gelar juara di babak final Kejurnas Motocross 2025 di Sirkuit Bantir, Bandungan, Sumowono, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Ahmad Susilo atau yang biasa disapa Silo mendapat penghargaan Ikatan Motor Indonesia (IMI) Award.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Ketua IMI Kalsel Edy Sudarmadi kepada pembalap Motocross cilik asal Kandangan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan itu, pada puncak gelaran Jambore IMI Kalsel, di Gedung Olahraga (GOR) Babussalam, Kota Banjarbaru, Sabtu (13/12/2025) malam.

Rasa syukur diucapkan pembalap berbakat di bawah naungan CV Silo 86 ini saat ditemui media. Dia berjanji akan mengasah bakat dan kemampuannya untuk meraih prestasi yang gemilang kedepannya.

“Rasa Syukur kepada Allah SWT atas capaian saya selama ini, terimakasih banyak kepada kedua orang tua dan tim yang selalu mensupport,” ucapnya.

Silo menambahkan, kedepan apabila ada gelaran Motocross di tingkat internasional akan mengikutinya. Sekarang dia lebih pokus latihan untuk terus mengasah kemampuannya agar meraih prestasi yang mengharumkan nama Kalimantan Selatan dan Indonesia.

“Sekarang saya pokus latihan, kedepannya apabila ada kejuaraan internasional seperti di Thailand, Malaysia dan negara lainnya, saya akan mengikutinya, mohon doa dan dukungan semua pihak,” imbuhnya.

Pada Jambore IMI Kalsel, juga digelar Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov), Ketua IMI Kalsel Edy Sudarmadi menyampaikan, Rakerprov untuk merumuskan program satu tahun kedepan dan mendorong kemajuan otomotif daerah menuju prestasi serta pariwisata.

“Melalui Rakeprov ini kiranya menjadi pemantik semangat bersama untuk memajukan otomotif daerah. Bukan hanya prestasi tapi juga pariwisata,” katanya.

Menurut Edy, pengembangan otomotif juga diharapkan mampu mengangkat sektor pariwisata dan berdampak pada ekonomi masyarakat.

“Jangan Kalsel hanya dikenal dari tambang saja, tapi juga dari event otomotif yang berskala nasional bahkan internasional,” ungkapnya.

Saat ini, lanjutnya, jumlah klub motor di Kalsel sebenarnya banyak, bahkan mencapai ratusan. Namun tidak semuanya terorganisir secara resmi di bawah IMI.

“Dulu mungkin hanya lima sampai sepuluh klub saja, sekitar tahun 90-an. Sekarang sangat berkembang seiring jenis motor yang makin beragam,” paparnya.

Dia menekankan pentingnya klub terorganisir dengan baik agar memiliki visi positif dan mampu melahirkan atlet berprestasi.

“Yang penting mereka terorganisir, punya visi yang baik, dan bisa melestarikan dunia otomotif yang mereka cintai,” ucapnya.

Sementara itu, Deputy of Organization IMI Pusat, Nasta Oktavian, menyampaikan, Rakerprov IMI Kalsel ini menjadi yang pertama usai pelaksanaan Rakernas.

“Semoga Rakerprov ini bisa berjalan sukses dan program-program tahun 2026 bisa dijalankan dengan baik,” harapnya.

Dalam Rakerprov ini, IMI Pusat juga mensosialisasikan sejumlah perubahan kebijakan nasional, mulai dari sistem pendaftaran klub, Kartu Tanda Anggota (KTA), sampai pembaruan aplikasi pendaftaran.

“Begitu juga dengan kejuaraan nasional yang akan dilaksanakan, termasuk manfaat KTA seperti asuransi bagi anggota, serta perubahan terkait penyelenggaraan event dan standar safety,” jelasnya.

Untuk kalender even nasional, hingga kini memang belum dirilis secara resmi karena masih menunggu pleno pengurus pusat.

“Biasanya setelah Rakernas kita laksanakan pleno dulu. Pleno dijadwalkan 17 Desember, menunggu kepulangan Ketua Umum dari Uzbekistan. Setelah itu baru rilis resmi kami keluarkan,” tutupnya.

*

Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya

Baca Artikel Lainnya

Tinggalkan komentar