Banjarbaru, BARITOPOST.CO.ID – Senator asal Kalsel Habib Zakaria Bahasyim melaksanakan Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di Landasan Ulin Barat, Kecamatan Liang Anggang, Kota Banjarbaru.
Baca Juga: Diduga Dibakar ODGJ, Api Mengamuk di Belitung Selatan Banjarmasin
Kegiatan ini tugas pokok Anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) dalam rangka memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai nilai-nilai dasar kehidupan berbangsa dan bernegara.
DPD RI merupakan bagian dari unsur MPR RI yang turut memiliki tanggung jawab dalam mensosialisasikan Empat Pilar Kebangsaan.
Hadir ratusan peserta yang terdiri dari berbagai lapisan masyarakat. Antusiasme masyarakat terlihat jelas dari tingginya tingkat partisipasi dan perhatian selama kegiatan berlangsung.
Baca Juga: Diduga Dibakar ODGJ, Api Mengamuk di Belitung Selatan Banjarmasin
Masyarakat yang hadir menyambut dengan sukacita pelaksanaan sosialisasi ini, karena dinilai memberikan pengetahuan penting mengenai dasar-dasar ideologi dan konstitusi negara.
Kehadiran Habib Zakaria Bahasyim menjadi momen yang dinantikan masyarakat untuk memperoleh pemahaman yang lebih mendalam mengenai makna dan penerapan Empat Pilar dalam kehidupan sehari-hari.
Habib Zakaria Bahasyim memaparkan secara mendetil tentang Empat Pilar Kebangsaan, meliputi Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 sebagai konstitusi negara, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sebagai bentuk negara, serta Bhinneka Tunggal Ika sebagai semboyan pemersatu bangsa.
Baca Juga: Diduga Dibakar ODGJ, Api Mengamuk di Belitung Selatan Banjarmasin
Paparan disampaikan dengan bahasa mudah dipahami dan disertai contoh konkret relevan dengan kehidupan masyarakat. Peserta mengikuti penjelasan tersebut dengan seksama dan menunjukkan ketertarikan yang tinggi terhadap materi yang disampaikan.
Anggota DPD RI Habib Zakaria menekankan pentingnya pemahaman terhadap Empat Pilar Kebangsaan dalam menjaga keutuhan dan kedaulatan bangsa di tengah berbagai tantangan globalisasi serta perkembangan teknologi informasi.
Menurutnya, nilai-nilai Pancasila harus dijadikan pedoman moral dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara agar tidak mudah terpengaruh oleh ideologi yang bertentangan dengan jati diri bangsa Indonesia. “Kesadaran akan pentingnya persatuan dalam keberagaman menjadi kunci utama dalam mewujudkan masyarakat yang harmonis dan berkeadilan,” tambahnya.
Baca Juga: Diduga Dibakar ODGJ, Api Mengamuk di Belitung Selatan Banjarmasin
Melalui kegiatan sosialisasi ini, diharapkan masyarakat semakin memahami dan mengamalkan nilai-nilai yang terkandung dalam Empat Pilar Kebangsaan.
Ia juga menegaskan, pembinaan ideologi bangsa harus terus dilakukan secara berkelanjutan guna memperkuat rasa cinta tanah air dan memperkokoh semangat nasionalisme. “Kegiatan sosialisasi ini tidak hanya menjadi ajang penyampaian informasi, tetapi sebagai sarana pembentukan karakter bangsa yang berlandaskan pada nilai-nilai luhur kebangsaan Indonesia,” imbuhnya.