Pelaihari,BARITO – Mengurangi dampak webahanya covid-19 yang dirasakan oleh masyarakat utamanya bagi Pedagang Kaki Lima (PKL), DPC Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Tanah Laut pun turut menyumbangkan beras dan jenis sembako lainnya.
Uber Rejeki, organisasi yang menaungi para PKL di Tala dipercaya DPC PKS Tala dalam hal penyaluran bantuan beras.
Ketua DPC PKS Tala Ihkwan Hariri Sabtu,(16/5) kemarin mengatakan, penyerahan beras sebanyak 800 kg beras untuk dibagikan kepada PKL yang ada di Tala, dimana beras-beras tersebut diterima langsung oleh ketua Uber Rejeki Nasroni dan disaksikan beberapa pengurusnya. Selebihnya disalurkan kader dan struktur-struktur partai.
Ia menambahkan, mereka cukup terdampak seperti penjual pop ice, pentol dan lainya yang biasa ada di acara keramaian dan acara pernikahan.
Tercatat sebanyak 160 bungkus beras saja, ditambah 250 bungkus beras dan sembako lainnya, dan 60 bungkus beras dan sembako lainnya diberikan. Dalam 1 kemasan beras sendiri sebanyak 5 kg, total keseluruhan beras sebanyak 2,3 ton.
“Ini sebagai bentuk empati kepada mereka yang terdampak. Minimal kesetersediaan bahan makanan mereka dalam beberapa waktu ini tersedia. Berharap mudahan pandemi covid 19 cepat berakhir dan pergerakan ekonomi kembali normal. Dan yang menjadi harapan dari rekan pedagang kecil dan PKL ada program khusus untuk mereka dalam masa-masa ini dari Pemerintah Pusat maupun daerah,”tutup pria muda ini.
Sementara itu ketua Uber Rejeki, Nasroni mengungkapkan, penyaluran beras ke 6 kecamatan yakni Pelaihari, Bajuin, Takisung, Panyipatan, Bati-Bari, dan Kurau yang khusus diberikan ke PKL yang terdampak penghasilannya oleh adanya covid 19.
“Penyalurannya dengan pola door to door agar cepat tersalurkan,” jelas Nasroni.
Nasroni mengakui, bahwa beras bantuan PKS Tala memang masih tidak mencukupi,namun demikian sangat berterima kasih banyak untuk atensi PKS Tala utamanya kepada para PKL.
“Sangat bersyukur sekali dengan adanya perhatian dari partai PKS yang sudah sudi memperhatikan para PKL yang sangat terdampak oleh adanya wabah corona ini. Berharap Pemerintah Daerah juga berkenan memberikan bantuan kepada para PKL. Sudah banyak PKL yang kehilangan penghasilannya dengan adanya larangan mengadakan acara dan juga ditambah sejumlah pasar yang ditutup, sehingga PKL banyak yang tidak bisa jualan,”ungkapnya.
Penulis: Basuki