Oleh : Basuki Rahmat,SE
Bangga 2 Tokoh Nasional Hadir Di Banjarmasin Dan Tala
Sinar matahari pagi dikala itu tahun 2011 atau kini berjalan 9 tahun lamanya, persiapan menyambut datangnya momentum yang akan menjadi sejarah baik dikota Banjarmasin dan Kabupaten Tanah Laut dengan ibukotanya Pelaihari, begitu nampak kesibukan yang teramat luar biasa.
Mereka-mereka para pejuang yang dengan berdarah-darah membangun Ormas besutan Surya Paloh kala itu bernama “Nasional Demokrat”, pada akhirnya telah mampu membentuk kepengurusan ormas ini disemua kecamatan di Kabupaten Tanah Laut.
Kala itu, ada sebutan Tim 7 dalam rangka untuk menentukan siapa pemimpin yang pantas untuk ormas ini berkibar dan besar di Kabupaten Tanah Laut.
Tim 7 yang dibentuk tanggal 26 Januari 2011 juga sebagai langkah meneruskan mandat dari ketua Nasional Demokrat Provinsi Kalimantan H.Guntur Prawira,SE. Mereka personil tim 7 terdiri dari Drs.H.Masani Abda, Edy Porwanto,SE, Basuki Rahmat, Rasyid Ridho, Choirul Anam, Rudi Imtihamsyah dan Hj. Lita Ariani Tamrin, di sebuah rumah makan Ramona Pelaihari Jalan H.Boejasin Pelaihari (Samping kantor PT.Telkom) saat itu, maka di putuskan secara aklamasi kepada Edy Porwanto,SE sebagai ketua terpilih ormas Nasional Demokrat Kabupaten Tanah Laut.
Pasca itu, ketua terpilih Nasional Demokrat Kabupaten Tanah Laut Edy Porwanto,SE bersama Tim lainnya selaku formatur selanjutnya membentuk/menyusun komposisi personil kepengurusan ormas Nasional Demokrat Kabupaten Tanah Laut hingga sampai ke tingkat Kecamatan.
Berbagai multi profesi pun bergabung dalam ormas Nasional Demokrat, baik itu pengusaha, guru, ASN, Mahasiswa, pedagang dan lainnya.
Bahkan untuk lebih memantapkan langkah kepengurusan ormas ini adanya Rapimnas I ormas Nasional Demokrat di Jakarta, dipenghujung bulan Januari sampai dengan bulan Februari 2011 yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC), beberapa anggota Tim 7 pun mengikuti kegiatan dimaksud.
Di JCC inilah babak baru ormas besar Nasional demokrat dikumadangkan dan langsung bersama sang pencetusnya Surya Paloh serta Sri Sultan Hamengkubuwono ke X bersama tokoh-tokoh nasional lainnya, dimana diperlihatkan kepada segenap pengurus ormas se Indonesia bahwa ormas ini hadir.
Perjalan waktu, kebangaan bagi segenap pengurus ormas Nasional Demokrat di Kalsel pun saat deklarasi bisa datang langsung Surya Paloh pada 31 Januari 2011.
Terkhusus bagi Kabupaten Tanah Laut, kepengurusan ormas Nasional Demokrat yang sudah dibentuk dan dibawah ketuanya Edy Porwanto menjadi kebanggan tersendiri manakala saat deklarasi ormas ini dihalaman GOR Berseri Pelaihari pada tanggal 3 Juli 2011 yang dihadiri langsung oleh Sri Sultan Hamengkubuwono X.
Momentum manis ini pun tak luput dari hadirnya sejumlah pengurus ormas provinsi lainnya yang diketuai H.Guntur Prawira,SE serta beberapa utusan dari kabupaten/kota lainnya.
Momentum membirukan Bumi Tuntung Pandang pun begitu meriahnya. Barisan roda empat yang berisikan pecinta ormas ini tumpah ruah menuju halaman GOR Berseri Pelaihari, dan pada momentum datangnya Sri Sultan Hemengkubuwono X ini pula sekaligus dilakukan peresmian sekretariat ormas Nasional Demokrat di Jalan A Yani Kelurahan Angsau.
Gerak dan langkah ormas ini pun terus menggeliat di Kabupaten Tanah Laut untuk melakukan “Restorasi Indonesia” dan “Gerakan Perubahan” yang pro kepada rakyat.
Namun disadari, ormas berdiri ditengah-tengah Pemerintahan maupun dalam dunia legislatif begitu sangat terbatas.
Langkah untuk merubah diri jadi sebuah partai politik akhirnya dilakukan ormas ini. Prosesnya, terjadi pada tingkat Pusat ormas ini, dan pada akhirnya partai pun terbentuk dari lahirnya sebuah ormas Nasional Demokrat, itulah ia “Nasdem”…(Bersambung…)