Banjarmasin, BARITO – Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 3 Banjarmasin, Rabu (27/10) melangsungkan tasyakuran Hari Ulang Tahun (HUT) ke 57 tahun di Laboratorium Seni Budaya dan Film sekolah setempat, Rabu (27/10).
Kegiatan yang dirangkai dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW itu disi dengan peluncuran Program Muhadharoh, Tilawah dan Habsy, Launching Banua Mall, dan peresmian usaha laundry yang dikelola pihak sekolah.
Hadir dalam acara, Staf Ahli Gubernur Kalsel Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Faried Fachmansyah, Ketua Komisi IV DPRD Kalsel, Lutfi Saifuddin, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalsel, M Yusuf Effendi, para alumni dan mantan kepsek.
Kepala SMKN 3 Banjarmasin, Mohammad Ali Muksin mengatakan, dengan usia sekolah yang sekarang, diharapkan akan semakin matang keberadaan SMKN 3 Banjarmasin dan terus tumbuh serta berkembang sesuai karakternya sendiri.
SMKN 3 Banjarmasin tengah menguatkan ciri khasnya sebagai sekolah yang nuansa religius. Ini dibuktikan dengan diterapkannya program tahfiz Alquran. “Bukan lebih unggul dari sekolah lain, tapi tumbuh dan sama – sama menjadi lebih baik,” ujarnya.
SMK yang ditetapkan sebagai piloting sekolah penggerak ini diwacanakan menjadi boarding school dan memiliki asrama sendiri.
Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor dalam sambutan tertulisnya menyatakan bangga dengan segala prestasi yang telah dicapai pihak SMKN 3 Banjarmasin. Pembangunan bidang kejuruan ujarnya, memang diperlukan di era sekarang untuk menjawab tantangan kebutuhan tenaga kerja yang berketerampilan.
Para lulusan SMK seyogyanya dapat diserap dengan baik oleh dunia kerja karena mereka sudah dibekali kemampuan dan keterampilan tertentu.
“Kuasai teknologi dengan baik, jangan disalahgunakan untuk hal yang kurang baik. Karena teknologi itu bagai pisau bermata dua,” pesan gebernur.
Faried menambahkan, Pemerinrah Provinsi Kalsel terus mendorong pemingkatan dan kemajuan dunia pendidikan, termasuk kualitas lulusan SMK di daerah. Hal ini sesuai visi Gubernur dan Wakil Gubernur Sahbirin Noor – Muhidin yakni Kalsel MAJU (Makmur sejahterA dan berkelanJUtan).
Visi itu diuraikan menjadi beberapa misi yakni, meningkatkan kualitas dan daya saing sumber daya manusia (SDM), dan meningkatkan pendidikan vokasi berbasis link and match berkeluaran sesuai dengan dunia usaha, memperkuat balai pelatihan kerja untuk meningkatkan keterampilan berbasis digital, memperkuat nilai-nilai keagamaan dan sosial budaya, serta meningkatkan indeks kepemudaan dan prestasi olahraga.
Penulis: Salman