Maksimalkan Peran BK, ABKIN Kalsel Siap Menyebar ke Daerah-Daerah

by admin
0 comment 2 minutes read

Banjarmasin, BARITO – Rudi Haryadi M.pd akhirnya resmi dilantik sebagai Ketua Pengurus Daerah Asosiasi Bimbingan Konseling Indonesia (ABKIN) Kalimantan Selatan Periode 2021-2025, menggantikan ketua terdahulu Dr Ali Rahman.

Pelantikan digelar secara virtual oleh Ketua Umum Pengurus Besar ABKIN, Prof Muh Farozin, dan dihadiri langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kalsel, M Yusuf Efendi, Sabtu (15/1) di salah satu hotel di Banjarmasin.

Menurut Rudi, dengan dilantik dirinya memimpin ABKIN Kalsel, itu merupakan  sebuah kehormatan dan sekaligus amanah dan tanggungjawab yang besar.

“Terimaksih atas dukungannya para konselor, Ini adalah amanah dan tanggung jawab yang besar, mudahan kita semua bisa bersinergi bersama dan mencapai tujuan yang sama dalam memberikan bimbingan dan konseling,” ucapnya setelah dilantik.

Rudi melanjutkan, baginya, peran bimbingan dan konseling sangat penting dalam perkembangan dan psikologis anak didik.

Oleh sebab itu, program prioritas periodenya nanti, Rudi ingin memaksimalkan  peran tenaga didik BK yang ada di cabang-cabang kabupaten ABKIN di Kalsel.

Kemudian menyalurkan aspirasi berbagai persoalan BK di cabang ABKIN, yang kemudian ditindaklanjuti ke daerah dan pusat.

“Kita prioritaskan pembentukan ABKIN di  cabang kabupaten dan kota. Sebelum itu kita bentuk divisi yang kita bagi ada 4 sektor,” katanya

Ditanya persoalan yang sering muncul dalam BK? Kata Rudi, Stigma BK di mayarakat kental soal hukuman. Padahal menurutnya itu tidak sama sekali, guru BK sebenarnya adalah seoarang sosok frendly yang menggiring perkembangan anak didik.

“Anggapan guru BK ini juga menjadi tantagan kepada para konselor. Bahwa guru BK adalah teman,” tuturnya.

Sementara itu Kadis Pendidikan Provinsi Kalsel M Yusuf Efendi, mengapresiasi dilantiknya ABKIN Kalsel.

Ia berharap, dengan ini akan lebih memaksimalkan peran guru BK dan para konselor yang ada di Kalsel.

Kemudian ia juga memastikan, bahwa pihaknya akan merekrut tenaga guru BK untuk mengisi ke sekolah-sekolah di Kalsel. Bagi Yusuf, ideal adanya tenaga BK itu adalah 150 banding satu.

Penulis : Hamdani


Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment