Jakarta, BARITOPOST.CO.ID – Menteri Haji dan Umrah Republik Indonesia, Mohammad Irfan Yusuf (Gus Irfan), menegaskan kepada jajarannya untuk menjaga integritas dan mengawal perjalanan haji dengan sukses dan bersih tanpa ada “permainan” culas, pada 2026.
Baca Juga: Mayat Perempuan Ditemukan di Got Sungai Andai, Polisi Selidiki Dugaan Perampokan
Saat berkunjung ke Kantor Wilayah Jawa Barat di Bandung, Irfan menegaskan bahwa struktur kelembagaan Kementerian Haji di tingkat daerah akan segera rampung. “Tidak boleh ada permainan sedikit pun di dalam kementerian haji. Kemarin sudah diumumkan petugas haji, tolong dikawal dengan bersih,” kata Irfan dalam keterangannya.
Baca Juga: Mayat Perempuan Ditemukan di Got Sungai Andai, Polisi Selidiki Dugaan Perampokan
Ia menyampaikan bahwa para pejabat yang kini bertugas di Kabid dan Kasie akan dilantik sebagai Pelaksana Tugas Kepala Kanwil dan Kepala Kantor. “Akan definitif dengan satu syarat utama, penyelenggaraan haji tahun depan harus berjalan sukses dan bersih,” ucapnya.
Salah satunya dalam hal rekrutmen petugas, di mana Kemenhaj RI kini menekankan penerapan prinsip profesionalitas dan tanpa titipan. “Proses pelatihan bagi petugas juga diperpanjang menjadi satu bulan penuh demi menjamin kesiapan maksimal,” imbuhnya.