“Harapan kita mereka bisa bertanding dengan baik dan membawa harum nama Banua,” ujarnya.
Manager Tim, AKBP Purn H Toetoes mengatakan, Provinsi Kalsel sebelumnya sudah mendaftarkan lima wasit/pelatih dan 10 atlet untuk ajang ini.
Atlet Kalsel yang perdana ikut ini pun diminta tryout dengan atlet dunia sebelum mereka bertanding dan menjalani masa pemusatan pelatihan (TC).
Setelah kejuaraan, para atlet masih menjalani masa latihan bersama para senior, untuk menimba pengalaman tanding dan belajar teknik para atlet dunia.
“Anak anak ini butuh jam terbang dengan sparing dengan atlet luar negeri, kalau nanti kita tuan rumah Pra PON, atlet kita pengalamannya sudah internasional, ” ujar Toetoes.
Sedangkan Deni, salah satu pelatih menyebutkan, kegiatan ini dilakukan manfaatkan untuk menambah jam terbang dan kesiapan mental bertanding para atlet. “Target medali emas di PON 2024 bisa terwujud dengan kegiatan seperti ini,” ujarnya.
Diketahui, Indonesia menjadi tuan rumah dalam ajang Serie A World Karate Federation (WKF) tahun 2022 yang akan diikuti oleh 1.200 peserta dari 75 negara yang berlangsung 18-20 November 2022 di Istora Senayan Jakarta.
Baca Juga: Pembuktian Valennia, Tiga Emas Dancesport Porprov XI 2022 Kalsel