Banjarbaru, BARITOPOST.CO.ID – Gerakan Pangan Murah (GPM) Polda Kalimantan Selatan kembali hadir, kali ini menyasar keramaian Arutmin Borneo Run di kawasan Perkantoran Gubernur, Jalan Trikora Banjarbaru, Minggu (23/11/2025). Kegiatan ini digelar oleh Ditreskrimsus bersama Bid Propam Polda Kalsel sebagai bagian dari upaya menjaga stabilitas harga dan ketersediaan pangan menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Irwasda Polda Kalsel, Kombes Pol Noviar, menyampaikan bahwa GPM terbukti mendapat sambutan besar dari masyarakat, terutama karena adanya penjualan bahan pokok dengan harga terjangkau.
“Program ketahanan pangan, khususnya beras SPHP, berjalan sangat baik. Hanya hari ini saja, penjualan beras SPHP di Arutmin Borneo Run mencapai sekitar 10,5 ton,” ujarnya.
Selain beras SPHP, masyarakat juga memborong minyak goreng dan gula dengan harga murah.
“Polda Kalsel menargetkan penyaluran 2 juta kilogram beras untuk wilayah Kalsel, dan hingga saat ini sudah 91,5% tersalurkan kepada masyarakat,” tambahnya.
Sementara Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Kalsel, Kombes Pol M Gafur Aditya H Siregar, menjelaskan alasan GPM kali ini digelar di Banjarbaru.
“Biasanya GPM kami laksanakan di CFD Sabilal, Banjarmasin. Tapi hari ini kita pusatkan di Banjarbaru untuk mengikuti momentum keramaian peserta lari. Program ini akan terus berlanjut dan kita salurkan kepada masyarakat yang membutuhkan,” tegasnya.
Ia menambahkan, penyaluran pangan murah dilakukan serentak melalui seluruh jajaran, mulai dari Polsek, Polres, hingga koperasi—baik koperasi Polri maupun koperasi mitra Inkopol. Dalam kegiatan tersebut, Polda Kalsel juga menyiapkan challenge memasukkan bola basket ke ring, berhadiah beras SPHP bagi para peserta lari.
Selain itu, Polda Kalsel turut menyampaikan sejumlah program prioritas kepada masyarakat.
“Dari Siber Ditkrimsus, kami terus mengingatkan masyarakat agar tidak tergoda atau terpengaruh judi online. Sementara Bid Propam hadir memperkuat kedisiplinan anggota serta membuka ruang aduan publik terkait kinerja kepolisian,” ucapnya.
Seluruh rangkaian GPM ini menjadi bagian dari pendekatan holistik Polda Kalsel untuk menjaga stabilitas harga pangan, keamanan siber, integritas anggota, serta pesan-pesan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) jelang Nataru.
Penulis: Iman Satria
Editor: Mercurius
Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya