Banjarmasin, BARITOPOST.CO.ID – Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar pelatihan Wiramuda bagi kalangan pemuda. Kali ini melibatkan 50 peserta dari Kabupaten Balangan dan Tabalong yang berlangsung 16 hingga 18 Juli 2025 di Hotel Roditha, Banjarmasin.
“Program pelatihan Wiramuda ini menjadi bagian dari agenda pelatihan berkelanjutan yang dilaksanakan secara bergilir dari 13 kabupaten/kota se-Kalsel,” sebut Plt. Kadispora Kalsel, Fitri Hernadi melalui Kabid Pengembangan Pemuda, Muhammad Anugerah.
Wiramuda dirancang untuk meningkatkan keterampilan kewirausahaan generasi muda Banua. “Melalui pendekatan reskilling, upskilling dan newskilling, para peserta dibekali kemampuan untuk bertahan dan berkembang sebagai generasi berdaya saing di era ekonomi digital,” katanya.
Kegiatan ini, lanjutnya, bukan sekadar memberikan pelatihan, tapi membentuk wirausaha muda yang adaptif, inovatif, dan siap bersaing di tengah tantangan zaman.
Program ini, menyasar kekalangan pemuda-pemuda daerah yang sudah memiliki usaha. “Harapannya, mereka dapat memberikan dampak signifikan terhadap perekonomian lokal dan menjaga agar potensi bisnis khas daerah tetap berkelanjutan. Karenanya, penting bagi mereka untuk berinovasi dan bersinergi,” bebernya.
Anugerah usai pembukaan menambahkan kegiatan ini merupakan gelombang ketiga dari total enam sesi pelatihan Wiramuda. Sebelumnya, pelatihan telah dilaksanakan untuk Kabupaten Hulu Sungai Tengah dan Hulu Sungai Utara.
“Sekarang sektor kuliner masih mendominasi, karena potensi lokalnya besar. Tapi melalui pelatihan ini, kami dorong peserta menghadirkan inovasi dan menggunakan pemasaran digital agar usaha mereka lebih maju,” terangnya.
Setelah kegiatan ini, lanjutnya, Dispora juga ada program pelatihan pemberian bantuan permodalan bagi wirausaha muda pemula. Tahun ini, sebanyak 85 wirausaha muda dari 13 kabupaten/kota akan menerima bantuan masing-masing sebesar Rp10 juta, dengan total anggaran sebesar Rp850 juta.
Melalui Wiramuda, Anugerah berharap bisa mencetak lebih banyak wirausaha muda yang tangguh, mandiri, dan mampu menopang perekonomian daerah secara berkelanjutan.
“Tanpa kolaborasi antara pemerintah, pemuda, dan stakeholder terkait, sulit mewujudkan ekonomi lokal yang sehat. Kami mengapresiasi semua pihak yang berperan aktif, dan berharap peserta mengikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh,” imbuhnya.
Penulis: Tolah
Follow Google News Barito Post dan Ikuti Beritanya