Banjarmasin, BARITO – Sejumlah aktivis pegiat antikorupsi dari Kelompok Pemerhati Kinerja Aparatur Pemerintah dan Perlemen (KPK-APP) Kalsel yang dipimpin Ketuanya Aliansyah mendatangi Kantor Kejaksaan Tinggi Kalsel . Kedatangan Aliansyah beserta rekannya itu guna menanyakan perkembangan kasus dugaan persekusi terkait pembubaran puluhan aktivis LSM dan ratusan warga korban banjir bandang di Kalsel yang diduga dilakukan seorang tokoh partai politik berinisial PJ bersama kawan kawan.
Saat itu warga deklarasi class action disiring Sungai Martapura 0 Kilometer Banjarmasin, Senin 1 Februari 2021.
Kedatangan Aliansyah didasarkan atas informasinya yang didapat dari Polda Kalsel saat melaporkan kasus itu statusnya sudah ditingkatkan ke penyidikan.
Kedatangan Aliansyah diterima Kasi Penkum Kejati Kalsel Romado Novelino Simanjuntak SH di ruangan kerjanya.
Dalam kesempatan itu Aliansyah mengaku heran sebab kasus yang dilaporkannya ini sudah hampir satu tahun belum ada kejelasan .
Dia hanya mengaku agar proses hukum berjalan sesuai Undang Undang .
Sementara Kasi Penkum Kejati Kalsel Romado Novelino Simanjuntak SH menjelaskan pihaknya memang sudah menerima SDPP namun hingga kini belum menerima berkas perkara’Saya juga sudah koordinasi dengan Jaksa Penuntut Umum nya untuk mengetahui perkembangan proses penyidikan belum ada hingga kini,” ujar mantan Kasi Pidsus Kendari ini.
Penulis : Mercurius