Zona Merah, Relawan  Marma Rescue Gencar Semprot Disinfektan

by baritopost.co.id
0 comment 2 minutes read

Sungai Tabuk, BARITO – Pencegahan dan penyebaran virus Corona terus dilakukan masyarakat secara mandiri, termasuk pihak Rescue Martapura Lama (Marma), Kamis (3/4/2020) siang. Bahkan beberapa relawan yang biasa menggunakan  unit mobil Ambulan jenis  Suzuki  Carry 1,5  warna putih tersebut beraksi dari Km 7 sampai ke Km 9,3 Kayu Kacang atau batas Desa Gudang Hirang-Sie Lulut.

Ketua 02 Marma Dhani kepada Harian Barito Post dihubungi via ponsel mengatakan pihaknya makin gencar melakukan penyemprotan cairan guna mencegah menularnya Coronavirus Disease (Covid) 19 tersebut. Lantaran Sungai Tabuk termasuk dalam Zona merah, karena ada beberapa orang yang datang dari Gowa Sulsel sebagai Orang Dalam Pengawasan (ODP).

“Kita gencar lakukan penyemprotan karena termasuk zona merah. Dan mulai hari ini setiap sore melaksanakan penyemprotan, dimulai dari  pasar hingga Desa Kayu Kacang itu sekitar 3 Km, termasuk ke dalam komplek-komplek,”sebutnya saat berada di sekitar kawasan Masjid Al Khairat Km 8 Sungai Lulut.

Menurutnya, mereka mulai giat pukul 16.30 hingga jelang Magrib. Dan sebelumnya pada Sabtu (28/3/2020) dan Minggu tadi juga sudah dilakukan penyemprotan kepada sebanyak 35 tempat ibadah atau masjid. Sedangkan untuk cairan disinfektan dibeli secara urunan anggota relawan Marma.

Data mushala dan masjid itu didapat dari pihak kelurahan Sungai Lulut. Apabila ada kaumnya maka pihaknya menyemprot sampai ke dalam tempat ibadah tersebut. sedangkan kalau tidak ada kaumnya maka hanya di luar mushala di setiap komplek perumahan.

“Sedangkan  giat kali ini akan dilakukan tiap sore, mengingat sudah ada bantuan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar sebanyak dua drum cairan Disinfektan tersebut. untuk satu drum dapat digunakan selama beberapa hari,”ujar Dhani.

Sedangkan kendala yang dihadapi pihaknya adalah, banyak warga yang masih buka berjualan sehingga menyulitkan relawan ini untuk menyemprotkan cairan tersebut. “Jadi kami terpaksa melewati rumah atau took pedagang tersebut,”beber ketua Marma ini.

Selanjutnya pada penyemprotan nanti, Maram akan melakukan giat gabungan bersama Puskesmas setempat dan kelurahan serta BPK yang ada di Sungai lulut. “Namun untuk peran dari kelurahan sayangnya belum ada dan diharapkan bantuannya guna menanggulangi wabah virus yang pandemic di wilayah Indonesia tersebut,”terangnya.

Penulis: Arsuma
Editor : Mercurius

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment