KORBAN TEGGELAM-Diduga karema sakit ayan, tukang cat tewas teggelam di rawa depan rumah tempat di bekerja, Selasa senja kemarin. (foto:ist)
Banjarmasin, BARITO – Seorang tukang cat bernama Eko Juono (34) ditemukan tewas tenggelam, Selasa (2/4?2019) senja sekitar pukul 18.00 Wita. Padahal tukang cat itu sedang bekerja di Perumahan Komplek Alam Baru Mandiri Km 8 A Yani Kertak Hanyar Kabupaten Banjar.
Warga Jalan Jurusan Pelaihari Km 26 RT 02 Kelurahan Landasan Ulin Selatan Kecamatan Liang Anggang Kota Banjarbaru ini, ditemukan ditemukan di dalam air di depan rumah yang sedang di cat tembok.
Bermula sekitar pukul 15.00 Wita, korban mengecat tembok rumah di bagian luar, saksi bernama Ubai (40) dan Sandi (23) mengecat di dalam kamar. Kemudian sekitar pukul 16.00 Wita korban tidak kelihatan, namun sepeda motor korban masih ada.
Setelah dilakukan pencarian dan sekitar pukul 18.00 Wita korban ditemukan mengambang di dalam air, tepatnya di depan rumah. Ketika di angkat korban sudah meninggal dunia.
Setelah itu korban diantar ke pihak keluarganya dan pihak keluarga membuat surat pernyataan menolak untuk dilakukan visum. karena pihak keluarga sudah mengikhlaskannya.
Menurut istri korban, bahwa Eko selama ini memang mengidap penyakit epilepsi atau ayan. Diduga karena dua tukang Ubai warga Sie Lulut dan Sandi warga Pekapuran tak melihat korban dekat air rawa hingga saat sakit ayan korban kambuh, sehingga tak ada yang menolongnya.
Kapolsek Kertak Hanyar AKP Prasetya melalui Kanit Reskrim Ipda Cahyo Sugiono, Rabu (3/3/2019) mengatakan, karena keluarga korban menolak untuk divisum. Dengan demikian pihak kepolisian hanya sekedar mengetahui. Arsuma