Pj Gubernur Kalsel Wajibkan Rapid Test Antigen saat Paripurna Dewan

by baritopost.co.id
0 comment 1 minutes read

Banjarmasin, BARITO – Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Selatan DR Safrizal ZA, M.Si mewajibkan rapid test antigen bagi para undangan yang berhadir saat rapat paripurna DPRD Provinsi Kalimantan Selatan.

Rencananya rapat paripurna DPRD Kalsel dilaksanakan pada Rabu (24/2/2021) yang akan dihadiri Pj Gubernur Kalsel DR Safrizal ZA, M.Si beserta pejabat provinsi, undangan dan pimpinan serta anggota dewan provinsi.

Rencana mewajibkan rapid test antigen itu untuk menerapkan protokol kesehatan secara ketat dilingkungan pemerintah daerah. Hal ini sesuai instruksi Pj Gubernur Kalsel DR Safrizal ZA, M.Si yang mewajibkan rapid test antigen dalam pertemuan formal di pemerintahan yang mengumpulkan banyak orang.

Demikian disampaikan Sekretaris DPRD Kalsel HAM Rozaniansyah kepada wartawan di Banjarmasin, Selasa (23/2/2021).

“Paripurna di gedung dewan pada Rabu tanggal 24 Februari direncanakan menggunakan rapid test antigen bagi para undangan yang berhadir,” terang Rozaniansyah.

Rozaniansyah menyampaikan dua agenda akan digelar dalam rapat paripurna besok yakni pengambilan keputusan DPRD Kalsel terhadap dua buah raperda dan pendapat akhir Gubernur Kalsel terhadap keputusan dua raperda dimaksud.

“Dua raperda yang akan ditetapkan menjadi Perda yaitu Raperda Penyelenggaraan Kesehatan dan Raperda Kebun Raya Banua,” jelasnya.

Pihaknya akan mengkoordinasikan dengan pimpinan DPRD Kalsel terkait pelaksanaan rapid test antigen untuk kelancaran kegiatan besok hari.

Sementara itu Sekretaris Komisi I DPRD Kalsel H Suripno Sumas menyambut baik dengan rencana pelaksanaan rapid test antigen sebagaimana yang telah diinstruksikan untuk memperketat protokol kesehatan. Namun menurutnya yang perlu diperhatikan adalah anggaran yang disediakan untuk rapid test antigen yang belum masuk dalam anggaran SKPD.

“Kita menyambut baik protokol kesehatan ini, namun realisasi anggaran kedepan ini juga perlu diperhatikan,” katanya.

Suripno Sumas mengingatkan dalam pelaksanaan rapid test antigen ini juga membutuhkan biaya yang besar dengan masa berlaku yang relatif singkat.

Penulis : Sopian

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment