PCR Sudah dioperasionalkan Dan Sudah Rekam 31 Pasien

by baritopost.co.id
0 comment 1 minutes read

Banjarmasin, BARITO – Polymerase Chain Reaction (PCR) yang dibeli Pemko Banjarmasin seharga Rp 2,5 miliar kini sudah bisa diopersionalkan untuk umum dan sudah merekam puluhan sample pasien.

Menurut Direktur RS Sultan Suriansyah, dr Sukotjo, setelah pengujian alat sekitar sepekan lalu alat PCR langsung dioperasionalkan untuk umum. Saat ini warga yang masuk untuk diuji covid-19 sudah ada 31 sample. Sedangkan alat tersebut mampu melayani 96 pasien

“Sudah diopersionalkan sepekan lalu dan kini tercatat ada 31 sample yang masuk lab,”katanya saat ditemui di RS Sultan Suriansyah, Selasa (15/9).

Sukotjo melanjutkan, kerja alat tersebut paling lama dua hari sudah keluar hasil. Namun standarnya selesai satu hari, apabila terlambat mungkin tidak terlalu lama.

“Dalam pengujian sample itu tidak bisa buru-buru, hasil akhir paling lama dua hari,” bebernya.

Pengopersionalan PCR yang sudah hadir di Banjarmaisn satu bulan ini dilakukan oleh 7 orang tenaga medis. 5 orang tenaga analis dan dua dokter.

Seperti yang diketahui, penganggaran pembelian PCR sudah diperhitungkan Pemko Banjarmasin bahwa alat tersebut berfungsi mendeteksi penyakit lainnya yang disebabkan virus misalnya disebabkan nyamuk demam berdarah dan penyakit lainnya. Kemudian juga bisa untuk pengujjia tes DNA.

Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, Machli mengatakan, dalam diagnosa covid-19 secara nasional hanya melalui Swab-VCR dan Pemko Banjarmasin kini sudah memilikinya.

Dengan adanya PCR tersebut, Machli juga meyakinkan tidak ada lagi tumpukan hasil diagnosa dari rumah sakit. Pasalnya, melalui alat tersebut hasil bisa diketahui sehari setelah test dan maksimal dua hari.

Penuliss: Hamdani

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment