Banjarmasin, BARITO – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalsel dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalsel telah menyepakati dan memparipurnakan penambahan modal usaha PT Jaminan Kredit Daerah (Jamkrida) Kalsel sebesar Rp32 Miliar.
Penambahan modal tersebut tentunya membuat PT Jamkirda Kalsel makin optimis dalam mengembangkan bisnis penjaminannya di Tahun 2021.
“Dengan sudah ditambahnya modal, maka tentu kita bisa mencover lebih banyak lagi penjaminan kredit kepada UMKM dan dapat mengembangkan pasar penjaminan di sektor-sektor yang belum tergarap,” ujar Direktur Utama PT Jamkrida Kalsel Suyatno.
Misalnya dengan tambahan modal tadi, maka diprediksi PT Jamkrida Kalsel bisa menambah penjaminan kepada UMKM sebesar Rp640 Miliar, dengan UMKM yang dapat dijamin sebesar 25.600 UMKM dengan tenaga kerja yang terserap sebanyak 64.000 orang.
“Lalu dengan tambahan modal tadi pula kami bisa menyasar pasar syariah melalui Unit Usaha Syariah yang siap kita jalankan tahun ini setelah mendapatkan persetujuan dari dewan syariah nasional,” jelasnya.
Untuk tahun 2020 lalu sendiri PT Jamkrida Kalsel sudah mampu melakukan penjaminan sebesar Rp4,1 Triliun, dengan UMKM yang dijamin mencapai 35.000 dan tenaga kerja yang terserap mencapai 64.000 orang.
“Target kami di tahun 2021 ini seiring dengan ditambahnya modal usaha maka bisnis penjaminan kami bisa tumbuh diangka 15 persen,” imbuhnya.
Penulis: Aldi