Partai NasDem Perjuangkan Pembangunan Jembatan Pulau Laut

by baritopost.co.id
0 comment 4 minutes read

Banjarmasin, BARITO – Partai NasDem berupaya memperjuangkan kepentingan masyarakat Kalimantan Selatan. Perjuangan tersebut berupa peningkatan infrastruktur dengan alokasi anggaran di APBN. “Kita ingin Fraksi Partai NasDem di DPR RI mampu memperjuangkan aspirasi warga Kalimantan Selatan, dengan realisasi infrastruktur melalui APBN. Ya, anggota Fraksi DPR RI Partai NasDem sudah mengetahui apa yang harus diperjuangkan di Kaliamntan Selatan,” ujar Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu DPW Partai NasDem Kalsel H Martinus, disela silaturrahmi dan konsolidasi Partai NasDem bersama Wakil Ketua Umum DPP Partai NasDem Ahmad Hi Ali bersama rombongan, Hotel G Sign Banjarmasin, Sabtu malam (7/12/2019).

 

Ia menyebutkan, telah menyampai kepada Wakil Ketua Badan Anggaran DPR RI dari Partai NasDem Rusdi Masse Mappasessu, agar bisa dianggarankan dan diperjuangkan khususnya dukungan dana melanjutkan Pembangunan Jembatan Pulau Laut dengan bentang 5,8 km, khususnya bantuan pembangunan bentang tengah untuk menghubungkan daratan Kalimantan dengan Pulau Laut (Kotabaru) yaitu Kabupaten Tanah Bumbu dengan Kabupaten Kotabaru.

Mantan Kadis Pekerjaan Umum Kalsel ini pun memastikan, jika Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan dan Kabupaten Tanah Bumbu serta Kabupaten Kotabaru telah sepakat untuk sharing dana untuk pembebasan tanah dan pembangunan jembatan pendekat yang sudah dimulai pengerjaannya pada tahun 2015. “Mengingat keterbatasan anggaran Provinsi dan Kabupaten, maka masyarakat mengharapkan

bantuan dana APBN untuk pembangunan bentang tengah jembatan melalui Kementerian PUPR,” tambahnya.

 

Dari 13 kabupaten yang ada di Kalimantan Selatan, sambung Martinus hanya Kabupaten Kotabaru yang belum terhubung akses jalan darat dan selama puluhan tahun untuk angkutan darat ke Kabupaten Kotabaru dilayani oleh angkutan ferry yang operasionalnya tidak 24 jam. “Dengan terhubungnya daratan Kalimantan dengan Pulau Laut maka Kabupaten Kotabaru tidak terisolir dan dapat berkembang menjadi kawasan pariwisata dan perekonomian sektor-sektor lainnya,” ucap Martinus.

 

Wakil Ketua Badan Anggaran DPR RI dari Partai NasDem Rusdi Masse Mappasessu mengungkapkan, pihaknya pun menggali aspirasi masyarakat secara luas, yang akan diperjuangkan Partai NasDem untuk kepentingan rakyat Indonesia, khususnya pemerataan pembangunan di daerah.

Konsolidasi Partai NasDem

Sementara itu, Wakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad Hi Ali memastikan, Partai NasDem adalah partai yang bebas dari mahar politik untuk semua bakal calon kepala daerah.

Ia menegaskan Partai NasDem menginginkan pada pilkada serentak 2020 semua bakal calon kepala daerah yang melamar adalah betul-betul pilihan masyarakat.

Untuk itu ungkapnya, semua bakal calon kepala daerah yang melamar ke Partai NasDem harus betul – betul pilihan masyarakat dan akan dilihat melalui survei.

“Partai NasDem sudah siapkan 8 lembaga survei terbaik dan kredibel. Tidak perlu semua lembaga survei, cukup 1 atau 2 lembaga survei dan biayanya patungan saja semua bakal calon,” kata Ahmad Hi Ali yang juga Ketua Fraksi NasDem DPR RI ini dalam silaturrahmi dan Konsolidasi Partai NasDem di Hotel G Sign, Sabtu malam (7/12/2019).

Mantan Bendahara Umum DPP Partai NasDem ini pun berharap konsolidasi Partai NasDem di Kalsel untuk memenuhi target memenangkan Pilkada 2020 dan Pileg 2024.

Hadir dalam silaturrahmi tersebut, Ketua OK DPP Partai NasDem Rusdi Masse Mappasessu (Wakil Ketua Banggar DPR RI), Ketua Teritorial Kalimantan (Anggota DPR RI) Syarief Abdullah Al Kaderie, Ketum Garda Wanita DPP NasDem Indira Chunda Thita Syahrul Putri (Anak Syahrul Yasin Limpo-Menteri Pertanian), Wakil Ketua Bidang Media Charles Meikyansyah (anggota DPR RI), Wasekjen Bappilu Jakfar Sidik.

Kemudian Bakal Cagub dan Cawagub Denny Indrayana, Gusti Iskandar Sukma Alamsyah, Martinus, Nindya Nazara Baharuddin, Rosehan Noor Bachri.

Tampak pula pimpinan partai politik Kalimantan Selatan, serta bakal calon walikota dan wakil walikota seperti Hj Ananda, Anang Rosadi, Habib Abdurrahman Bahasyim, Yunan Chandra, Nadjmi Adhani, Darmawan Jaya Setiawan, Saidi Mansyur, dan sejumlah nama lainnya.

Sedang Ketua DPW Partai NasDem Kalsel H Guntur Perwira melaporkan melaporkan jumlah kursi DPRD Fraksi NasDem di Pileg 2019 naik 45 kursi dibanding Pileg 2014 lalu hanya 34 kursi.

“Jadi 41 kursi di 2019. Itu untuk 13 Kabupaten/Kota dan DPRD Provinsi Kalsel 4 kursi atau satu fraksi penuh,” tutur alumni lemhanas ini.

Ia pun berharap tidak hanya perolehan Pileg 2019 yang bisa mendudukkan caleg NasDem, namun dalam Plkada tahun depan pun dapat berhasil. “Ya, supaya tidak menimbulkan perselisihan antar calon. Kita harus makin memupuk persaudaraan yang menjadikan contoh persaingan politik yang sehat,” imbuhnya.

Sejumlah anggota DPRD kabupaten/kota serta pengurus DPW dan DPD Partai NasDem pun turut mendengarkan paparan pengarahan Wakil Ketua Umum DPP Partai NasDem Ahmad Hi Ali. “Mari sama-sama kita mempersiapkan dan berjuang untuk memenuhi target kemenangan Pileg 2024, dan Pilkada 2020,” ucapnya.

Dalam kesempatan itu pula Ketum Garda Wanita Malahayati DPP Partai NasDem Indira Chunda Thita Syahrul Putri menyerahkan peralatan pertanian secara simbolis untuk digunakan di Kalsel, kepada Ketua DPW Garda Wanita Kalsel Hj Gusti Miftahul Chotimah.

Penulis: Afdi

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment