Banjarmasin, BARITO – Tim Kalsel tidak mampu berbuat banyak saat tampil dipertandingan perdana Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Bola Basket Kelompok Umur (KU-18) yang berlangsung, Selasa (22/1) malam di Suria Arena Banjarmasin.
Menghadapi tim basket Jawa Timur (Jatim), tuan rumah harus mengakui ketangguhan lawan yang berkesudahan 31-73. Sedangkan dipertandingan lainnya, tim basket DKI juga mengalami hal serupa ketika meladi Jawa Tengah (Jateng) yang berakhir 62-66.
Kekalahan yang dialami tim Kalsel ini, menjadi tanda yang kurang baik. Untuk keluar sebagai juara pun semakin tipis. Terlebih Kalsel akan menghadapi Jateng dan DKI Jakarta yang bermain apik di laga perdananya.
Dipertandingan kemarin malam, tim Kalsel yang mengambil inisiatif menyerang di menit-menit awal tidak mampu membuahkan poin. Malah tertinggal 0-6 dari Jatim yang memanfaatkan serangan balik dengan lemparan akuratnya hingga unggul 9-17 di kuarter pertama.
Memasuki kuarter kedua, Jatim kembali memperlihatkan kepiawaiannya memasukan bola dengan skor 16-32. Begitu juga di kuarter ketiga, jatim semakin tidak terkejar dengan mengumpulkan poin 23-56. Pada kuarter keempat, Jatim menutup kemenangannya menjadi 31-73.
“Jatim memang lebih unggul dalam permainan. Jujur saja kita kesulitan mengimbangi mereka yang bermain taktis,” ungkap Ketua Umum Pengurus Provinsi Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Pengprov Perbasi) Kalsel, Ratana Arya Khrisnan.
Menurut pria yang akrab disapa Koh Aling ini, Jatim bermaterikan pemain andal dan merata. “Pemainnya pun memiliki pengalaman dan jam terbang tinggi. Diantaranya masuk Timnas Basket Indonesia yang sering mengikuti kejuaraan di luar negeri. Wajar kalau materi pemain mereka di atas pebasket Kalsel,” tuturnya.
Kendati demikian, ditambahkannya, tetap apresiasi terhadap permainan tim basket Kalsel. “Anak-anak telah berusaha maksimal. Semoga di partai selanjutnya bisa menang,” imbuhnya. Tolah