Karena Pakai Celana Pendek, Suami Bunuh Istri Pakai Galon dan Raket

by baritopost.co.id
0 comment 2 minutes read

Banjarmasin, BARITO-Warga Jalan Simpang Berbagi Jalan Pengambangan RT 06 RW 02 Kelurahan Pengambangan Banjarmasin Timur digegerkan dengan pembunuhan terhadap istri dilakukan Salahudin (47). Ironisnya diduga tersangka warga Gang Rindang Benua No 3 RT 18 RW 01 melakukan itu dalam kondisi mabuk, Sabtu (7/3/2020) malam sekitar pukul 23.45 Wita.

Hanya gara-gara korban bernama Endang Mulia Hayato (42) sedang tidur pakai celana pendek di kamar, kemudian tersangka pulang sambil marah-marah. Tiba-tiba tersangka mengambil galon berisi air penuh dan disiramkan kepada korban warga Gang Rindang Benua No 3 RT 18 RW 01 Pengembangan tersebut.

Menurut anak korban berinisial A (18), dia juga kaget dan melihat ayahnya membangukan korban, namun tidak dihiraukan. Kemudian tersangka mengambil galon berisi air penuh di alat pemanas air Dispenser dan menyiramkan air galon tersebut. Sselanjutnya memukulkan galon itu ke tubuh korban bahkan raket badminton dan tutup tudung saji serta pigura dipukulkan oleh Salahudin.

Korban kemudian terbangun dalam tempat tidur dengan posisi duduk begitu juga dengan anaknya dalam keadaan posisi duduk bersebelahan. Setelah air di dalam galon habis disiramkan ke korban bangun dan berdiri sambil berhadapan dengan pelaku.

Tak puas dengan aksi itu tersangka melemparkan galon kosong tersebut ke arah korban dan mengenai kepala istrinya. Kemudian tersangka kembali mengambil tutup tudung saji dan melemparkan kembali ke arah korban dan mengenai kepala korban.

Selanjutnya terasngka kembali mengambil raket badminton dan hendak memukulkannya ke korban akan tetapi saksi berhasil merebut raket tersebut dari tangan ayahnya. Kemudian pelaku kembali mengambil pigura foto dan memukulkan pigura foto tersebut ke korban namun korban menangkisnya.

Akibat hal itu kaca figura foto pecah dan mengenai tangan tersangka. Lalu korban jatuh sambil bersujud dan memegang dada sambil berkata dadanya sakit. Sedangkan pelaku keluar dari rumah. Sementara korban bersujud sambil memegang dadanya hingga, tidak ada lagi suara terdengar dari Endang hingga saksi langsung merebahkan korban dan akhirnya tewas.

Kemudian tetangga korban berdatangan dan menghubungi anggota Polsek Banjarmasin Timur. “Saya sempat melerainya tapi ayah tambah ngamuk, karena ibu tak mau bangun. Akibatnya ibu disiram pakai air galon sekaligus pakai galon dan beberapa benda lainnya di sekitar kamar tersebut, lalu tersangka keluar kabur dan berpas-pasan dengan salah satu warga ditanya ada apa, “bebernya.

Kapolsek Banjarmasin Timur Kompol HM Uskiansyah melalui Kanit Reskrim Iptu Timur Yono, Minggu (8/3/2020) sore mengatakan, pihaknya cepat bertindak begitu datang ke lokasi kejadian tersangka dapat dibekuk. “Tersangka dapat ditangkap sebelum melarikan diri. Sedangkan terkait motif pembunuhan masih dalam lidik kepolisian,” pungkasnya.

Penulis : Arsuma

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment