Banjarmasin, BARITO – Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan mengirim lima tenaga kesehatan berprestasi untuk mengikuti lomba inovasi di tingkat pusat tahun ini. lima utusan itu merupakan ghasil penjaringan dari sembilan kategori yakni, Dokter Umum, Dokter Gigi, Perawat, Bidan, Kefarmasian, Kesehatan Masyarakat (Kesmas), Sanitarian, Laboratorium Medik, dan Nutrisionist (ahli gizi).
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel, Muhammad Muslim di Banjarmasin, Rabu (6/11) mengatakan, kelima tenaga kesehatan itu dipilih setelah melalui seleksi ketat dan waktu cukup lama yakni Juli – September 2019.
“Inovasi yang mereka lakukan, diharapkan nantinya bisa diterapkan di tempat lain,” ujar Muslim sebelum melakukan prosesi pelepasan kelima tenaga kesehatan di aula Kantor Dinas Kesehatan Kalsel Jalan Belitung Darat Kota Banjarmasin.
Muslim menyebutkan, mereka yang terpilih adalah Muhammad Aprian Noor SFar Apt (tenaga kefarmasian) yang melakukan inovasi berupa Kotak Berisi Obat TB yang memudahkan pasien minum obat TB di rumah.
Selanjutnya, Winda Pratiwi (ahli gizi) denagninovasi MADU ASLI (Mari Dukung ASI Ekslusif) yang bermanfaat untuk meningkatkan angka ASI Ekslusif dari 61 persen (2018) menjadi 80 persen (2019), Gusti Khairunnisa AMK (perawat) dengan inovasi Konseling Informasi dan Edukasi yaitu aplikasi terhubung denan blog khusus kumpulan video dicannel youtube.
Dr Adi Huspiansyah (dokter umum) di utus karena inovasinya berupa Kelas Berhenti Merokok (kabar Baru) berupa kegiatan diskusi interaktif dan pendekatan kekeluargaan yang disusun sedemikian rupa sehingga para perokok meruindukan kelas ini. Terakhir, M Indra Kasuma SKM (Kesehatan Masyarakat) dengan inovasi Gentong Mas Santu (gerakan tolong masyarakat sanitasi tuntas).
Tahun lalu, Kalsel juga mengirim lima tenaga kesehatan untuk mengikuti ajang yang sama di Jakarta dari tanggal 15 sampai 21 Agustus 2018. Mereka mendapatkan bantuan dana pembinaan sebesar Rp14 Juta dan piagam penghargaan yang diserahkan Sekdaprov Kalsel Abdul Haris.
Kelima tenaga kesehatan itu yakni Nana Daniatina (Kategori Gizi), Rian Saputra,SKM (Kategori Kesehatan Masyarakat), dr Annisa Mayasari (kategori Dokter Umum), Nur Afrida Rosita,SKM (kategori Kesehatan Lingkungan), Maria Ulfah,SSi,MM,Apt (kategori kefarmasian).
Penulis: Salman