Barito Putra Boyong Pemain Asing

by admin
0 comment 2 minutes read

PIALA INDONESIA – Pelatih Barito Putera, Jacksen F Tiago, bersama Lucas Silva dan Artur Viera yang akan menghadapi PSS Sleman dipertandingan leg kedua Piala Indonesia, Kamis (31/1) di Sleman. (foto: ist/brt)

Banjarmasin, BARITO – Dua pemain asing anyar Barito Putera, Lucas Silva dan Artur Viera, juga ikut diboyong. Keduanya akan memperkuat Laskar Antasari menghadapi PSS Sleman dipertandingan leg kedua Piala Indonesia, Kamis (31/1) di Sleman.

Sederet pemain yang diboyong Barito Putera, juga terdapat pemain asing anyar Lucas Silva dan Artur Viera. Rupanya, Laskar Antasari ingin memaksimalkan potensi kedua pemain tersebut saat berkunjung ke markas PSS Sleman.

Apalagi pada leg pertama, asuhan Jacksen F Tiago menelan kekalahan atas PSS Sleman yang barus saja menjadi tim promosi Liga 1 Indonesia musim ini dengan skor 1-2, Rabu (23/1) di Stadion Demang Lehman, Martapura.

“Dua pemain asal Brasil, Lucas Silva dan Artur Viera, juga diberangkatkan ke Sleman. Meraka sudah bisa main dan semoga dapat tampil maksimal,” ungkap manager Barito Putera, Hasnuryadi kepada waratwan di kediamannya, kemarin malam.

Sementara itu, Jacksen F Tiago, menyebutkan timnya masih mengalami transisi dalam bertahan menjadi faktor kekalahan leg pertama. “Hasil evaluasi pertandingan, masalah transisi dalam bertahan. Kemudian, melakukan pembenahan dengan mencoba membangun komunikasi dengan pemain lain,” ucapnya.

Dari 20 pemain Barito Putera, sambungnya, juga membawa pemain muda yang baru saja promosi ke tim senior yakni Kahar Muzakkar dan Ferdiansyah.

Ternyata kedua pemain muda bertalenta ini, tidak hanya sekadar melengkapi skuat Barito . “Mereka akan disiapkan menjalani debut di tim senior. Namun juga dipersiapkan untuk tampil di Piala Indonesia 2019. Begitu juga dengan pemain baru, Bayu Pradana dan Friska Womsiwor,” bebernya.

Adapun skuat Barito Putera tiba di Sleman lebih awal sejak Senin (28/1) pagi, dan langsung menggelar latihan di komplek olahraga Yogyakarta Independent School (YIS). ” Kami datang ke Jogja lebih awal karena mempertimbangkan lapangan,” imbuhnya. Tol

Baca Artikel Lainnya

Leave a Comment