Banjarmasin, BARITO – Wilayah Kecamatan Banjarmasin Selatan merupakan wilayah yang paling kumuh di Kota Banjarmasin. Tidak hanya itu, kekumuhan di daerah tersebut merupkan kawasan terkumuh se Asia Tenggara. Seperti yang belum lama tadi diucapkan oleh Kabid Kawasan Permukiman Dinas Perkim Kota Banjarmasin Lisda Maimanah.
Kemudian hal diatas juga mendapat tanggapan oleh Camat Banjarmasin Selatan, M Yusrin. Yusrin mengaku tidak mengetahui bahwa wilayahnya menjadi kawasan terkumuh. Baginya, itu karena pihaknya belum menerima informasi resmi dari dinas terkait. “Banjarmasin Selatan terkumuh, kami memang belum tahu,” bebernya, Senin (10/12).
Yusrin, melanjutkan, kalau wilayah selatan wilayah terkumuh, itu mungkin karena Banjarmasin Selatan memiliki penduduk padat dengan 155.000 jiwa, sedangkan kawasannya kecil.
Yusrin melanjutkan lagi, adapun kawasan terpadat di wilayahnya itu meliputi dua kawasan yakni Kelayan Tengah dan Kelayan Timur. “Dua wilayah kecamatan itu merupakan separonya jumlah penduduk Banjarmasin Selatan,” bebernya.
Soal kumuh, Yusrin mengungkapkan ia menyerahkan sepenuhnya kepada program Kotaku, ia meyakini tahun 2019 program kotaku dapat mengatasi kekumuhan di Banjarmasin Selatan.
Pasalnya dalam perjalanan 2 tahun program Kotaku sudah mengentaskan 70% wilayah Banjarmasin dari kekumuhan.
“Soal kumuh ini saya serahkan ke Kotaku untuk mengatasi kekumuhan,” ucapnya.
Yusrin bilang, hingga saat belum ada pihak investor untuk melakukan pembangunan di tahun 2019 untuk mengentaskan kumuh di wilayah Banjarmasin Selatan. “Jadi sementara ini program yang ada saja kita maksimalkan dulu,” katanya. dan